KemanusiaanPendidikan

OPSHID Serahkan 66 Unit Rumah Gratis di Momentum Peringatan Sumpah Pemuda

×

OPSHID Serahkan 66 Unit Rumah Gratis di Momentum Peringatan Sumpah Pemuda

Sebarkan artikel ini
Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) akan menyerahkan 66 unit Rumah Syukur Layak Huni Shiddiqiyyah (RSLHS) di momentum peringatan hari sumpah pemuda yang jatuh pada Selasa 28 Oktober 2023 nanti. (Foto: Ist).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) akan menyerahkan 66 unit Rumah Syukur Layak Huni Shiddiqiyyah (RSLHS). Hal itu bertepatan dengan momentum peringatan hari sumpah pemuda yang jatuh pada Selasa 28 Oktober 2023 nanti.

Ketua Umum OPSHID, Muchammad Subchi Azal Tsani akan melakukan secara langsung penyerahan rumah gratis ini.

“Penyerahan 66 unit rumah gratis oleh Mas Bechi dan OPSHID ini merupakan langkah luar biasa dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang berada di kalangan menengah ke bawah,” ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Pusat (DPP) OPSHID, Mulyono seperti dikutip TeropongNews, Kamis (26/10/2023).

Mulyono menyampaikan, menurutnya penyerahan rumah gratis itu mencerminkan komitmen Mas Bechi dan OPSHID yang mempunyai peran aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Namun, inisiatif yang dilakukan juga memunculkan pertanyaan mengenai arah program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) yang digagas pemerintah. Akibatnya, program ini menjadi perdebatan yang mencolok di tengah masyarakat,” kata Mulyono.

Kemudian, Mulyono mengatakan, meskipun tujuannya adalah memberikan bantuan perumahan kepada warga yang membutuhkan. Namun, seringkali bantuan ini tidak sesuai dengan harapan, terutama dalam hal aksesibilitas, kecepatan, dan kualitas rumah.

Adapun dari segi aksesibilitas, Mulyono menuturkan, program Rutilahu sering kali terhambat oleh birokrasi yang rumit. Kecepatan penyaluran bantuan juga menjadi masalah, dan kualitas rumah yang dibangun seringkali menuai kritik.

“Kendati Program Rutilahu memiliki niat baik, perlu dilakukan kembali evaluasi dan reformasi yang mendalam agar bantuan perumahan tersebut benar-benar efektif dan efisien,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Mulyono menegaskan, dengan semangat OPSHID dalam memberikan rumah gratis kepada fakir miskin dan kaum dhuafa. Ia menggarisbawahi bahwan pentingnya peran organisasi dalam menangani masalah sosial.

Dengan demikian, lanjutnya, momen ini seharusnya menjadi inspirasi bagi pemerintah dan berbagai pihak terkait untuk menciptakan lebih banyak peluang bagi mereka yang membutuhkan, terutama dalam konteks program Rutilahu.

“Langkah Mas Bechi dan OPSHID merupakan tonggak penting dalam menciptakan perubahan positif dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua,” tandasnya.

358_PENGUMUMAN-HASIL-PENELITIAN-ADMINISTRASI_PPD