Berita

Jokowi Dinilai Campuri Kontestasi Politik, Perludem: Jangan Gunakan Jabatan untuk Kepentingan Partisan

×

Jokowi Dinilai Campuri Kontestasi Politik, Perludem: Jangan Gunakan Jabatan untuk Kepentingan Partisan

Sebarkan artikel ini
Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini saat ditemui wartawan di Gedung Bawaslu, Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2023).(foto: Mohammad Ivan/TN).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini menilai tindakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam agenda pertemuan enam ketua umum partai di Istana Negara kemarin dapat mencoreng esensi demokrasi sehat di Indonesia terpebih dalam situasi jelang penilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Menurutnya Presiden Jokowi harus memiliki komitmen tegas dengan tidak memanfaatkan jabatannya untuk menggunakan fasilitas negara dalam kepentingan politik apapun.

“Komitmen Presiden Jokowi itu selain harus diungkapkan secara lisan juga harus ditunjukan secara konkret dengan tidak menggunakan fasilitas-fasilitas negara dan jabatan untuk kepentingan-kepentingan yang sifatnya partisan pemilihan presiden (pilpres) 2024,” kata Titi di Gedung Bawaslu, Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2023).

Titi menjelaskan kemungkinan terburuk jika Presiden Jokowi memanfaatkan jabatannya dalam ajang kontestasi politik. Sebab, akan menciptakan celah untuk diduplikasi oleh pejabat lainnya sehingga membuat citra politik negara menjadi buruk.

“Kalau itu dilakukan, melakukan politik praktis di waktu kerja yang harusnya melayani publik maka dia (Jokowi) akan juga di repitisi di duplikasi oleh pejabat lain pada level yang lebih rendah. Akhirnya etika politik kita jadi buruk,” terang Titi.

5234
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Dewan Pembina Perludem ini berharap kedepannya pesta demokrasi rakyat bisa berjalan adil setara dengan tidak ditunggangi oleh kepentingan apapun.

“Jawabannya jelas kompetisi harus adil dan setara tidak boleh ada fasilitas jabatan, negara, dan publik, serta tidak boleh digunakan untuk kampanye,” kata Titi memungkasi.