Berita

Bersaing Ketum PSSI, Lebih Kaya Erick Thohir atau La Nyalla?

×

Bersaing Ketum PSSI, Lebih Kaya Erick Thohir atau La Nyalla?

Sebarkan artikel ini
Kolase foto Menteri BUMN Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti. (sumber: ist).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua DPD RI Aa La Nyalla Mahmud Mattalitti bersaing memperebutkan kursi ketua umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang dilepas Mochammad Iriawan alias Iwan Bule.

Hasilnya, Erick Thohir terpilih menjadi Ketum PSSI masa bakti 2023-2027, setelah meraup 64 suara dari pemilik suara (voter) dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023). Sementara sang kompetitor, Aa La Nyalla, mendapatkan 22 suara.

Mungkin, tidak sedikit pihak penasaran dengan total harta kekayaan Erick Thohir dan Aa La Nyalla, lebih tajir mana? Berikut Teropongnews informasikan faktanya:

  1. Harta Kekayaan Erick Thohir

Dikutip dari situs elhkpn.kpk.go.id di Jakarta, Kamis (16/2/2023), Erick Thohir tercatat sempat melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Maret 2022. Harta tersebut merupakan periodik tahun 2021, saat Erick sudah duduk di kursi Menteri BUMN.

Dalam laporannya kepada KPK, Erick mengaku memiliki 13 tanah di wilayah Depok, Jawa Barat, yang merupakan hasil hibah berakta, serta dua bidang tanah lainnya di Kota Depok, yang merupakan hasil sendiri.

5197
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Tak sampai di situ, Erick juga mengaku memiliki sejumlah tanah tersebar mulai dari wilayah Kota Bekasi, Kota Badung, Kota Pasuruan, Kabupaten/Kota Tangerang, hingga Kota Jakarta Selatan, yang semuanya berasal dari hibah dengan akta.

Dia juga memiliki tanah dan bangunan di Kota Jakarta Selatan ada satu unit, sementara di Jakarta Pusat ada tiga unit. Jika ditotal, aset tanah dan bangunan Erick Thohir mencapai Rp 364.201.100.000.

Tentu saja selevel menteri punya kendaraan pribadi. Erick Thohir mengaku memiliki Mercedez Bens W108280S Tahun 1969 tanpa akta senilai Rp 110.000.000, Mercedez Bens S400L Tahun 2016 senilai Rp 1.760.000.000, dan Motor Honda NF125TR Tahun 2011 senilai Rp 6.500.000.

Erick tercatat memiliki harta bergerak lainnya sekitar Rp 27.996.250.000. Sementara surat berharga yang dimilikinya bernilai fantastis, mencapai Rp 1.722.549.424.100. Kemudian, harta kas dan setara kas tembus Rp 209.370.369.495. Sementara harta lainnya ada Rp 159.200.899.207.

Kendati begitu, Erick Thohir memiliki utang sekitar Rp 165.952.084.147. Jadi, jika ditotal, harta kekayaan Erick Thohir pada tahun 2021 yang dilaporkan ke KPK mencapai Rp 2.319.242.458.655 alias tembus dua triliun.

  1. Harta Kekayaan Aa La Nyalla Mahmud Mattalitti

Sama seperti Erick Thohir, sebagai Ketua DPD RI, Aa La Nyalla Mahmud Mattalitti juga sudah melaporkan harta kekayaannya kepada KPK pada 23 Maret 2022. Harta tersebut merupakan periodik tahun 2021.

Dalam laporannya di data LHKPN, La Nyalla memiliki tanah dan bangunan di 19 lokasi, tersebar mulai dari Jakarta Selatan, Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan sampai Jakarta Pusat.

Jika ditotal 19 tanah dan bangunan yang dimiliki La Nyalla bernilai Rp 43.271.928.438.

La Nyalla pastinya memiliki kendaaran pribadi. Dalam laporannya ke KPK, dia mengaku memiliki mobil Alphard G tahun 2012 bernilai Rp 616.000.000, mobil Innova 2.4 Q AT Tahun 2016 bernilai Rp 428.100.000, Mobil BMW Tahun 2013 bernilai Rp 506.000.000, Mobil Range Rover Sport Tahun 2012 senilai Rp 399.500.000.

Kemudian, Mobil Toyota Alphard Tahun 2013 senilai Rp 585.000.000, Mobil Toyota Rush Tahun 2011 bernilai Rp 139.372.000, dan Motor Supra Fit Tahun 2009 seharga Rp 5.000.000. Jika ditotal alat transportasi dan mesin yang dimiliki La Nyalla bernilai Rp 2.678.972.000.

Dalam LHKPN tersebut, La Nyalla juga mengaku memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 26.597.000.000, surat berharga mencapai Rp 45.175.000.000, kas dan setara kas tembus Rp 13.186.713.694.

Dalam laporannya kepada KPK, La Nyalla mengaku tidak memiliki utang sepeserpun. Jadi, jika ditotal harta kekayaan La Nyalla pada tahun 2021 lalu mencapai Rp 130.909.614.132.