Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

KRP dan KNPI Papua Tepis Isu Hoax Pasca Penangkapan Lukas Enembe

×

KRP dan KNPI Papua Tepis Isu Hoax Pasca Penangkapan Lukas Enembe

Sebarkan artikel ini
KNPI Papua bersama Koalisi Rakyat Papua Save Lukas Enembe menggelar jumpa pers di Jayapura. Foto-Nesta/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAYAPURA – Koalisi Rakyat Papua (KRP) Save Lukas Enembe bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menepis segala informasi miring yang menyudutkan sejumlah nama pasca penangkapan Gubernur Papua, Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 10 Januari 2023.

Salah satu simpatisan KRP dan juga selaku Ketua KNPI Papua, Benyamin Gurik mengatakan, pihaknya tampil ke publik guna mengklarifikasi sejumlah isu guna menjaga Papua tetap aman. Menurut dia, informasi bahwa sejumlah tokoh pemuda menggalang massa untuk melakukan aksi kerusuhan di Jayapura pasca penangkapan Lukas Enembe merupakan informasi tidak benar atau hoax.

Example 300x600

“Kami tidak pernah menyampaikan informasi kepada masyarakat untuk melakukan aksi unjuk rasa secara besar-besaran di wilayah Provinsi Papua, kami merasa cukup dirugikan dengan pemberitaan miring yang disampaikan oleh pihak-pihak yang tidak bisa diungkap oleh aparat keamanan,”ujar Benyamin Gurik saat jumpa pers di Jayapura, Rabu (18/1/2023).

Kepada aparat keamanan, dirinya meminta untuk bekerja ekstra guna mengungkap penyebar informasi hoaks yang menyudutkan pihaknya. Sebab, situasi kamtibmas di Tanah Papua akan semakin runyam dengan adanya isu-isu tersebut. Benyamin juga menyesalkan adanya gambar atau poster yang memprovokasi masyarakat dengan narasi-narasi negatif serta menyudutkan nama-nama simpatisan KRP.

“Ini biasanya dikerjakan oleh editor-editor professional dengan membangun narasi-narasi seperti itu, seharusnya aparat keamanan dapat mengungkap persoalan ini. Untuk seluruh masyarakat Papua jangan percaya dengan isu-isu yang disebar lewat jejaring sosial manapun, karena KRP tidak pernah lakukan gerakan sembunyi-sembunyi, kalau memang akan dilakukan, akan kami lakukan secara terbuka,”lugas Benyamin.

Salah satu tokoh pemuda, Frangklin Wahey menyampaikan hal senada. Ia meminta masyarakat untuk mengklarifikasi kepada pihak-pihak yang dirugikan jika memperoleh informasi miring atau hoax. Hal itu sangat perlu dilakukan agar tidak berimbas kepada keamanan dan kenyamanan masyarakat Papua dan non Papua.

“Apa yang menjadi isu tidak benar itu, kita perlu tangkis dan kita jangan sebarkan isu-isu hoax itu,”ujar Frangklin.

Untuk diketahui, beredar informasi hoaks di media sosial untuk menggelar demo besar-besaran pasca penangkapan Lukas Enembe oleh KPK. Informasi hoax itu mencatut nama Ketua KRP; Otniel Deda, Ketua KNPI Papua; Benyamin Gurik, dan tokoh pemuda; Franklin Wahey.

Example 300250
Example 120x600