Berita

Pemkot Ternate Terus Berupaya Berdayakan Kelompok Nelayan

×

Pemkot Ternate Terus Berupaya Berdayakan Kelompok Nelayan

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman mengaku, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate terus berupaya, untuk memberdayakan masyarakat Ternate termasuk kelompok-kelompok nelayan, meski dengan keterbatasan APBD.

“Bantuan yang kita berikan bersumber dari DAU dan DAK. Kita berharap ke depan, lebih banyak lagi kelompok nelayan yang mendapat bantuan, karena masih banyak kelompok nelayan di Ternate yang belum mendapatkan bantuan,” kata Wali Kota kepada wartawan, di Ternate, Rabu (28/12/2022).

Wali Kota berharap, pembiayaan melalui DAU untuk kelompok nelayan ini, dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Ternate, karena salah satu penyumbang inflasi terbesar bagi Kota Ternate adalah, harga ikan yang terbilang mahal.

“Pemerintah kota Ternate telah melakukan sejumlah upaya dalam rangka menekan laju inflasi, dan perbaikan kinerja yang dilakukan oleh Pemkot Ternate, maka kita telah menerima reward dari pemerintah pusat melalui DID,” bebernya.

Olehnya itu, Wali Kota berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan nelayan.

5028
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Sebelumnya, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman secara simbolis menyerahkan bantuan Armada Penangkap Ikan kepada masyarakat kelompok nelayan di Kota Ternate.

Bantuan yang bersumber dari DAK sebesar Rp 3 miliar, yang terdiri dari, armada penangkap ikan tuna 2 GT sebanyak 7 unit, armada penangkapan ikan tuna 3 GT sebanyak 9 unit, mesin 15 PK sebanyak 17 unit, alat tangkap sebanyak 40 paket, serta coolbox PC 600 sebanyak 30 unit.

Sedangkan bantuan yang bersumber dari DAU sebesar Rp 800 juta yang terdiri dari, armada penagkapan ikan 2 GT sebanyak 2 unit, armada penangkapan ikan 3 GT sebanyak 13 unit, armada penangkapan ikan 1,5 GT sebanyak 1 unit, mesin 30 PK sebanyak 3 unit, rumpon sebanyak 1 unit, jaring sebanyak 1 paket.