Salawati, TN – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) MontD’Or Oil Salawati Ltd, menyerahkan bantuan penanganan Covid-19 kepada masyarakat di 3 (tiga) Kampung yang berada di Kabupaten Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.
Bantuan kali ini dalam bentuk bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS), berupa bahan makanan dan juga pemberian masker kain kepada masyarakat.
Penyerahan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian industri hulu migas, terhadap masyarakat yang hidup berdampingan di dekat daerah operasional, atau dikenal sebagai Ring I, yang secara perekonomian juga ikut terdampak akibat pandemik Covid19.
Dukungan sebanyak 173 paket bahan pokok berupa beras, minyak goreng, gula, tepung terigu, mie instan dan susu, serta 150 masker kain, yang dapat digunakan oleh masyarakat penerima agar dapat terhindar dari paparan penyebaran virus Covid-19.
Bantuan penguatan ekonomi masyarakat yang kurang mampu di Pulau Salawati tersebut, dibagikan secara proposional kepada masyarakat Kampung Waliam dan Kampung Manfanim, di Distrik Salawati Tengah, Kabupaten Sorong dan masyarakat Kampung Wailen,di Distrik Salawati Tengah, Kabupaten Raja Ampat.
Lokasi Pulau Salawati berada di sebelah Barat Daya, Kota Sorong, dan secara administratif pemerintahan terbagi menjadi dua administratif yaitu Kabupaten Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.
Manager Govrel & Public Relation MontD’Or Oil Salawati Ltd, Agus Suryono, dalam penjelasannya menyampaikan bahwa pimpinan perusahaan dan seluruh pekerja MontD’Or beserta rekanannya, turut berempati kepada masyarakat pulau Salawati yang mengalami kesulitan ekonomi, terutama akibat adanya pembatasan berkegiatan ekonomi yang disebabkan karena adanya pandemik Covid-19.
“Selain pemberian bantuan ini, kami juga mengajak masyarakat untuk melakukan gerakan hidup sehat, agar masyarakat tetap terbebas dari penyebaran wabah Covid-19,” tutur Agus.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Papua dan Maluku, Rinto Pudyantoro, membenarkan bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai bagian dari dukungan kepada masyarakat dan pemerintah daerah dalam ikut berpartisipasinya hulu migas pada aksi penanggulangan dampak penyebaran Covid-19.
“Kami berpartisipasi bersama sama Kontraktor Kontrak Kerja Sama Hulu Migas, untuk bersinergi bersama pemangku kepentingan dan pemerintah daerah dalam memutus dampak dampak negatif yang mungkin timbul akibat adanya panemik covid19 ini,” jelas Rinto. **
