Politik

Usai Dipecat PDIP karena Judi Slot, Cinta Mega Kembali Nyaleg Bersama PAN

×

Usai Dipecat PDIP karena Judi Slot, Cinta Mega Kembali Nyaleg Bersama PAN

Sebarkan artikel ini
Mantan petugas partai PDI Perjuangan (PDIP) Cinta Mega dikabarkan mendaftar sebagai calon legislatif (caleg) DPRD DKI Jakarta dari Partai Amanat Nasional (PAN). (Foto: Ist).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Mantan petugas partai PDI Perjuangan (PDIP) Cinta Mega kembali mendaftarkan diri sebagai calon legislatif (caleg) DPRD DKI Jakarta dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Seperti diketahui sebelumnya, Cinta Mega dipecat PDIP karena kedapatan asyik bermain judi slot saat rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.

“Informasi yang kita dapatkan Ibu Cinta ditetapkan oleh PAN sebagai calon legislatif,” kata Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono kepada wartawan, Senin (9/10/2023).

Secara rinci, Gembong mengungkap informasi yang ia dapatkan soal Cinta Mega menjadi bacaleg PAN. Ia menuturkanmendapat kabar tersebut dari KPU pada dini hari.

“Kami mendapat informasi dari KPU itu pendaftarannya PAN ke KPU itu last minutes. Hari terakhir jam 12 kurang,” ungkapnya.

5124
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Sementara itu, Anggota KPU DKI Dody Wijaya membenarkan kabar itu. Terdaftarnya Cinta Mega sebagai bacaleg PAN juga terjadi pada menit-menit akhir dan bukan sejak awal.

Ini terjadi saat momen-momen terakhir penutupan jadwal pencermatan daftar calon tetap (DCT) peserta Pemilu 2024 tingkat Provinsi DKI Jakarta. Kecermatan DCT diketahui berlangsung pada 24 September hingga 3 Oktober 2023.

“Iya benar yang bersangkutan mendaftar di calon anggota DPRD dari Partai PAN. Enggak (daftar dari awal), diujung. Diakhir (daftar dengan PAN),” jelas Dody.

Lebih lanjut, Dody mengatakan pihaknya akan lakukan verifikasi perihal data calon dan kelengkapan dokumen yang jadi faktor utama. Lalu, untuk verifikasi akan berlangsung sejak 4 Oktober hingga 2 November 2023 mendatang.

“Ya kami lihat dokumen-dokumen administrasinya apakah memenuhi syarat untuk pencalonan seperti usia, WNI, kemudian sehat jasmani rohani dan bebas narkotika kemudian tidak pernah dipidana yang ancaman hukuman lima tahun dan sebagainya,” pungkas Dody.