TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengklaim, volume lalu lintas (lalin) di Ibu Kota turun sejak diberlakukannya Work From Home (WFH) sebanyak 50 persen bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 21 Agustus hingga 21 Oktober 2023 untuk menekan tingkat polusi udara.
Syafrin mengatakan, hal ini sesuai perkiraannya, ditambah saat KTT ASEAN yang berlangsung pada 5-7 September 2023 lalu, volume lalin jauh lebih menurun daripada sebelumnya.
“Iya (volume lalin turun), dibandingkan dengan 7-11 agustus periode waktu sama di bulan sebelumnya itu turun 1,69%,” kata Syafrin kepada wartawan dikutip TeropongNews, Selasa (12/9/2023).
Kemudian, Syafrin berujar, jumlah volume lalin yang masuk ke Ibu Kota mengalami kenaikan. Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya kendaraan yang masuk dari wilayah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek).
“Jadi volume lalin masuk ke Jakarta dari bodetabek ke Jakarta tanggal 4-8 september dibandingkan 7-11 agustus total ada peningkatan 1,57%,” ujar Syafrin.
“Jadi kemarin rata-ratanya adalah 26.226 kendaraan per hari, dimana proporsi itu sekitar 77% roda dua,” sambungnya.
Sebelumnya diberitakan TeropongNews,
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono untuk segera menerapkan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN). Mengingat buruknya kualitas udara di Ibu Kota dalam beberapa waktu belakangan ini.
Dengan diberlakukannya WFH diharapkan dapat meredam aktivitas jumlah kendaraan di jalan. Karena secara otomatis dapat membantu mengurangi polusi udara di Jakarta.
“Bukan meminta tapi mengimbau Pak Gubernur untuk memberi WFH 50 persen untuk ASN Pemprov DKI Jakarta,”ucap Pras sapaan akrabnya kepada wartawan dikutip TeropongNews, Kamis (17/8/2023).