TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – YouTuber Jerome Polin kembali viral baru-baru ini, usai unggahan video di Tiktok dengan memakai atribut layaknya sebagai dokter.
Terlihat dalam video Tiktok tersebut, Jerome sedang asik berjoget bersama dengan Farhan Firmansyah dan Ekida Rehan yang merupakan mahasiswa Universitas Indonesia jurusan kedokteran.
Dalam unggahan itu, ada narasi kalimat yang bertuliskan ‘Maaf maaf kami sudah berusaha semaksimal mungkin’. Karena kalimat tersebut, lantas memicu berbagai komentar yang menyebut Jerome dan kedua temannya merendahkan profesi dokter.
Maka dari itu, pria lulusan Universitas Waseba Tokyo, Jepang ini merespon dengan membuat permintaan maaf atas video tersebut.
“Terkait permasalahan tentang konten memakai atribut dokter disertai teks pada video, aku mohon maaf,” ujar Jerome melalui akun twitternya Senin lalu dikutip TeropongNews, di Jakarta, Selasa (28/2/2023).
Lebih lanjut, ia mengungkapkan dirinya diajak membuat video tiktok usai menyelesaikan syuting untuk kebutuhan konten youtubenya. Lalu saat pulang, Farhan mengedit dan mengunggah di instagram serta tiktok miliknya.
“Setelah selesai syuting dan pulang temanku, Farhan, mengedit dan mengupload video tersebut di IG Reels dan Tiktoknya,” ungkap Jerome.
Saat video sudah diunggah, Jerome sempat berkomentar karena melihat gerakan mereka yang tidak kompak. Dan maksud dari kalimat itu adalah gerakan mereka yang dinilai kurang maksimal.
“Aku sudah melihat teks yang ada di video itu juga dan aku pikir teks itu ditunjukkan untuk gerakan kami di video itu, sama sekali tanpa ada niat menyinggung hal lain,” jelasnya.
“Farhan pun sudah melakukan klarifikasi dan permintaan maaf akan hal ini,” sambung Jerome.
Terlepas dari video tersebut, Jerome memahami bahwa dari kalimat itu dapat menimbulkan banyak persepsi. Lalu bisa disalah artikan, ditambah sedang memakai atribut dokter.
“Aku benar benar minta maaf untuk hal ini. Ke depannya, aku dan tim akan berusaha untuk lebih bijak dan hati-hati lagi,” imbuh Jerome.
“Saran dan kritik teman-teman akan terus aku dan tim dijadikan masukan untuk menjadi pribadi yang lebih bijak dan baik ke depannya. Sekali lagi, mohon maaf. Terima kasih teman-teman semuanya,” pungkas Jerome.
