Berita

Kebutuhan Uang Tunai di Malut Turun Akibat Beberapa Faktor Ini

×

Kebutuhan Uang Tunai di Malut Turun Akibat Beberapa Faktor Ini

Sebarkan artikel ini
Logo Bank Indoneia (BI). Foto-Ist

TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Beberapa faktor menyebabkan kebutuhan uang tunai di Provinsi Maluku Utara (Malut) saat bulan Ramadhan tahun 2020 ini, mengalami penurunan yang cukup signifikan yakni 33 persen.

Beberapa faktor tersebut yakni, pertama adanya pandemi Virus Corona (Covid-19), sehingga menyebabkan kekhawatiran, dan masyarakat enggan untuk bersilahturahmi saat Hari Raya Idul Fitri.

“Faktor yang kedua adalah, hari libur Perayaan Hari Raya Idul Fitri lebih singkat, yakni hanya 5 hari, yang menyebabkan penyediaan uang tunai di ATM lebih terbatas,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Malut, Gatot Miftahul Manan lewat rilisnya yang diterima Teropongnews.com, di Ternate, Senin (5/10/2020).

Faktor yang ketiga, lanjut dia, adalah larangan mudik oleh pemerintah. Dan yang ke empat, yakni, penutupan/pembatasan akses transportasi laut dan udara, oleh beberapa pemerintah daerah.

“Catatan kami, kebutuhan uang tunai masyarakat mencapai Rp452 miliar, dan mwngalami penurunan hingga 33 persen, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” ujar dia.

5065
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.