TEROPONGNEWS.COM, KETAPANG – PT Kayung Agro Lestari (KAL), anak perusahaan dari PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ), melakukan berbagai kegiatan preventif dan kolaboratif terhadap fenomena El Nino yang menyebabkan kekeringan dan peningkatan suhu. Di antaranya, apel siaga bersama serta melakukan patroli rutin bersama dengan sosialisasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di desa-desa sekitar perusahaan. Upaya ini mencerminkan komitmen KAL dalam melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam usaha pencegahan dan penanggulangan karhutla.
“Protokol pencegahan, penanggulangan dan manajemen kebakaran diterapkan dengan sangat ketat di KAL. Termasuk di dalamnya, memastikan kesiapan tim pemadam kebakaran dan patroli terlatih, menara pengawas kebakaran, infrastruktur pengelolaan air, pemantauan jarak jauh menggunakan data satelit, rambu peringatan kebakaran, peralatan pemadam kebakaran, komunikasi internal dan eksternal, dan program sosialisasi selama musim kemarau,” ujar Dadi, General Manager KAL di Ketapang, Kalimantan Barat, kemarin.
Dadi juga mengungkapkan komitmen perusahaan dalam mengawasi dan mengelola pembukaan lahan secara aman serta memberikan dukungan dengan pemberdayaan masyarakat lokal dalam upaya pencegahan karhutla. Semua tindakan ini didasari oleh semangat kolaborasi dengan semua pihak, yang selaras dengan visi, misi, dan nilai-nilai perusahaan dalam mencegah dan menanggulangi karhutla.
“Untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi terjadinya karhutla, kami telah memiliki program pencegahan kebakaran lahan berbasis desa dan masyarakat, dengan terbentuknya kelompok tani peduli api (KTPA) di tiga desa sekitar, yaitu Desa Kuala Tolak, Desa Kuala Satong, dan Desa Laman Satong yang secara aktif melibatkan masyarakat lokal dalam inisiatif pencegahan karhutla,” tambah Dadi.
Pada 6 September 2023, KAL juga turut berpartisipasi dalam pencegahan dampak kesehatan akibat karhutla di Kabupaten Ketapang dengan menyumbangkan 5.000 masker melalui Dinas Perkim dan LH Ketapang yang berkolaborasi dengan Satlantas Polres Ketapang.
“Seiring semangat kolaboratif dengan berbagai pihak, KAL berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menjaga lingkungan, mengurangi risiko karhutla, dan memberdayakan masyarakat lokal. Kami percaya bahwa kolaborasi merupakan kunci dalam menjaga lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. KAL siap bekerja sama dengan semua pihak untuk mengatasi tantangan lingkungan yang dihadapi di Ketapang,” tutup Dadi.