Berita

60 Mahasiswa-mahasiswi UGM Melakukan KKN PPM di Raja Ampat

×

60 Mahasiswa-mahasiswi UGM Melakukan KKN PPM di Raja Ampat

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa/i UGM Yogyakarta

TEROPONGNEWS.COM, WAISAI – Sebanyak 60 Mahasiswa dan Mahasiswi Universitas Gajah Mada (UGM) Yogjakarta ditugaskan untuk melakukan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Raja Ampat.

Mahasiswa dan mahasiswi salah satu universitas ternama tanah air ini secara resmi diterima Pemerintah Kabupaten Raja Ampat yang diwakili Sekretaris Daerah, Dr Yusup Salim di ruang Wayag Kantor Bupati setempat, Senin (1/7/2024).

KKN-PPM adalah suatu bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang wajib, yang memadukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan metode pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat.

Hal itu disampaikan Sekda Yusup Salim dengan harapan keenam puluh mahasiswa dari salah satu Universitas ternama di Indonesia ini dapat menjalankan tugas KKN dan PPM hingga selesai di Kabupaten Raja Ampat.

“Kami berharap adik-adik bisa betah menjalankan tugasnya selama melakukan KKN di Raja Ampat, secepatnya harus menyatu dengan masyarakat tempat dimana adik-adik ditempatkan,” ujar Yusup Salim.

Keenam puluh mahasiswa asal Jogjakarta ini nantinya akan melaksanakan KKN PPM selama lima puluh hari atau satu bulan dua puluh satu hari di Raja Ampat.

“Adik-adik ini nantinya akan dibagi di dua Distrik di Raja Ampat yaitu Distrik Waigeo Barat dan Distrik Kota Waisai,” terangnya.

Kegiatan KKN PPM Universitas Gajah Mada ini merupakan KKN tahap dua, yang sebelumnya dilakukan di Distrik Teluk Mayalibit Kabupaten Raja Ampat khususnya di Kampung Warsambin dan Kampung Mumes.

Salah seorang Dosen UGM Jaka Marwasta, sebelumnya mengatakan KKN mahasiswa UGM ke Raja Ampat sudah dimulai sejak tahun 2016 namun sempat terhenti selema pandemi covid 19.

“Lalu program pengabdian masyarakat oleh mahasiswa UGM kembali dilajukan tahun 2023 hingga tahun 2024 ini,” jelasnya.

Ia pun menyebutkan untuk tahun ini program KKN mahasiswa lebih memfokuskan pada bagaimana melaksanakan pariwisata berbasis pelestarian lingkungan atau ekowisata serta penataan wilayah.

Dipilihnya Raja Ampat sebagai lokasi KKN mahasiswa UGM merupakan keinginan pemerintah Raja Ampat. Hal ini dilakukan supaya pemerintah Raja Ampat terbantu dengan pengumpulan data dari mahasiswa.