TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Jules Abraham meminta masyarakat menahan diri dan tidak terpancing isu liar yang berkembang terkait peran Pegi alias Perong sebagai pelaku utama dalam kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon.
Diketahui, Vina dan Eky dibunuh pada Agustus 2016 silam. Sebanyak 11 pelaku disebut-sebut terlibat dalam kasus ini, satu di antaranya adalah Pegi.
“Terkait keterlibatan, peran yang bersangkutan (Pegi) apakah sebagai hanya pelaku, hanya turut melakukan, ataupun sebagai sebagai otak ataupun dalang dari kasus ini masih terus kita lakukan pendalaman,” ujar Jules dalam keterangannya kepada wartawan dikutip Rabu (22/5/2024).
Jules memastikan, penyidik dari Ditreskrimum Polda Jabar akan bekerja maksimal guna mengungkap kasus ini dan akan disampaikan pula kepada publik secara transparan terkait perkembangannya.
“Kami yakin kasus ini akan dapat kami selesaikan secepatnya. Mohon doanya tentunya. Terima kasih atas kepedulian seluruh masyarakat di Jawa Barat,” tuturnya.
Pegi yang dinyatakan buron selama delapan tahun, ditangkap di Kota Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (21/5/2024) kemarin.
Kini, dari 11 orang, masih ada dua pelaku lain yang masuk daftar pencarian orang (DPO) dan masih menghirup udara bebas alias belum tertangkap.
Polda Jabar juga mengimbau kepada tersangka yang masih buron untuk menyerahkan diri, serta memberikan peringatan kepada siapa saja yang berusaha menyembunyikan tersangka juga dapat diproses hukum.
Kasus ini kembali mencuat setelah film berjudul “Vina: Sebelum 7 Hari” mendapat perhatian publik disebabkan kasus tersebut masih menyisakan tiga tersangka yang belum tertangkap.
