Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Bambang: Kolaborasi Pentahelix Tingkatkan Sektor Pariwisata Kota Bandung

×

Bambang: Kolaborasi Pentahelix Tingkatkan Sektor Pariwisata Kota Bandung

Sebarkan artikel ini
PJ Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono. Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, BANDUNG – Kolaborasi dan kerja sama pentahelix antara pemerintah, akademisi, pengusaha, dan media serta peran partisipatif masyarakat, menjadi kunci peningkatkan sektor pariwisata di Kota Bandung.

PJ Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, salah satu contoh kolaborasi itu, yakni program Braga Beken (Braga Bebas Kendaraan).

Example 300x600

Menurutnya, semua pihak terlibat dalam perencanaan sampai pelaksanaan program Braga Beken hingga menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kota Bandung.

“Kita ngobrol dengan stakeholder dan warga sekitar, ternyata visinya sama. Mereka ingin mengembalikan ke zaman dulu. Jadilah setiap weekend bebas kendaraan. Kita ingin nyaman. Kita ajak bicara masyarakat, pelaku usaha, dan semua pihak,” ujarnya kepada wartawan, di Bandung, Rabu (29/5/2024).

Sejak dimulai 4 Mei lalu sampai saat ini, Braga Beken berlangsung kondusif. Antusiasme masyarakat yang hadir pun cukup tinggi. Braga Beken menjadi magnet wisatawan yang datang ke Kota Bandung.

Bambang menyebutkan, jika selama libur panjang terhitung pada 23-26 Mei 2024 lalu, jumlah wisatawan diperkirakan mencapai 195.655 orang, atau setara 12 persen jumlah kumulasi periode Januari-Maret yang mencapai 1.206.647.

“Hasilnya,selama liburan panjang, okupansi hotel mencapai 100 persen,” katanya.

Ia mengaku, pelaksanaan Braga Beken memang belum sempurna. Untuk itu, Pemkot Bandung terus melakukan evaluasi, agar pelaksanaan Braga Beken semakin diminati wisatawan.

“Kita evaluasi terus dengan melibatkan seluruh stakeholder, untuk memastikan konsistensi dan keberlanjutan,” ujarnya.

Selain Braga Beken, Pemkot Bandung melakukan reaktivasi dan reoptimalisasi sejumlah ruang publik seperti Teras Cihampelas, penataan kawasan Alun-alun Kota Bandung dan Masjid Agung Bandung, Jalan Ir. Soekarno, Taman Cikapundung, Penjara Ir. Sukarno Banceuy, wisata pedestrian Jalan Dalemkaum, kuliner dan pusat Stasioneri Cibadak, Pendopo Kota Bandung, Braga Pendek (Gedung Mejesty), Gedung Bioskop Dian.

Selain itu, Pemkot Bandung juga akan melakukan reaktivasi dan reoptimalisasi di kawasan Bandung Timur, seperti Sein Farm, Teras Sunda, Kampung Wisata Pasir Kunci.

“Pemerintah bersama stakeholder ingin memajukan wilayah timur Bandung. Diantaranya adanya stasiun kereta cepat, ini yang akan memacu kita. Tinggal kita komunikasikan dan elaborasi untuk meningkatkan pariwisata,” ungkapnya.

Ia berharap, dengan kolaborasi dan inovasi dapat meningkatkan indeks kebahagian masyarakat, dan meningkatkan jumlah wisatawan yang hadir.

“Di Kota Bandung semuanya ada. Kita memiliki udara, cuaca dan suasana yang menjadi magnet wisatawan. Mari kita semua warga sayangi Kota Bandung, dan membudayakan kembali kultur orang Sunda yang someah, agar semua bisa nyaman,” tutup Bambang.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *