Berita

PPKM Mikro di Kota Sorong, Jam Operasional Pusat Perbelanjaan Dibatasi Sampai Pukul 20.00 WIT

×

PPKM Mikro di Kota Sorong, Jam Operasional Pusat Perbelanjaan Dibatasi Sampai Pukul 20.00 WIT

Sebarkan artikel ini
Walikota Sorong, Drs. Ec. Lambert Jitmau saat meninjau penerapan protokol kesehatan disejumlah supermarket di kota Sorong. (Foto:Mega/TN)

TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Seiring dengan lonjakan kasus Covid-19 di kota Sorong yang semakin meningkat, pemerintah mengambil langkah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai tanggal 6-20 Juli 2021.

Hal itu tertuang dalam surat edaran walikota Sorong nomor 443/552 yang dikeluarkan pada Rabu (7/7/2021). Dalam surat edaran itu, guna menekan laju COVID-19, pembatasan diberlakukan diantaranya jam operasional pada pusat perbelanjaan seperti Mall/swalayan, dan minimarket dibatasi sampai pukul 20.00 WIT.

Sedangkan untuk Cafe, angkringan, warung, pedagang kaki lima, dan kios dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 25â„… jumlah pengunjung dan dibuka dari pukul 17.00 – 22.00 WIT, dan wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Sementara restoran, rumah makan, dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 25â„… jumlah pengunjung dan dibuka dari pukul 17.00 – 20.00 WIT.

Walikota Sorong, Drs. Ec. Lambert Jitmau,M.M juga menyampaikan bahwa penerapan PPKM juga berlaku untuk perjalanan orang masuk Sorong. Di mana setiap orang yang masuk wilayah Sorong melalui darat, udara, laut, yang bukan ber-KTP Papua Barat wajib memperlihatkan pemeriksaan RT-PCR/TCM (masa berlaku 2×24 jam yang divalidasi oleh KKP dan sertifikat vaksinasi COVID-19 minimal vaksin dosis 1 dan mendapatkan surat ijin dari Satgas COVID-19 Kota Sorong.

5072
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Bagi penduduk yang ber-KTP Papua Barat wajib memperlihatkan hasil pemeriksaan rapid test antigen masa berlaku 1 x 24 jam yang divalidasi oleh KKP dan sertifikat vaksinasi COVID-19 (minimal vaksin dosis 1), ” Ucap Lambert, Rabu (7/7/2021).

Tak hanya kebijakan diatas, kegiatan Pembelajaran Tatap Muka ( PTM) pada satuan pendidikan sementara dihentikan dan hanya diperbolehkan secara daring.