TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung menyoroti masalah Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Hal itu disampaikan Pramono saat menyapa warga Kelurahan Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).
Adapun masalah tersebut tak kunjung usai sejak era Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Menyusul ketidakjelasan kepemilikan tanah warga yang sudah terbengkalai.
“Jadi kalau lihat di tempat ini, yang paling utama adalah masalah PTSL. PTSL ini sudah diurus bertahun-tahun, belum terselesaikan,” ujar Pramono kepada wartawan di Senen, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).
“Sudah dimulai sejak zaman Pak Jokowi, kemudian diteruskan dari Pak Ahok sampai hari ini belum ada perkembangannya,” sambungnya.
Pramono berjanji akan memfasilitasi agar permasalahan bisa terselesaikan. Namun, ia menyadari pemerintah pusat memiliki kewenangan untuk menuntaskan hal tersebut.
“Kebetulan saya mempunyai hubungan yang cukup tahu dan dekat, untuk bisa dibuka kembali ruangnya agar penyelesaian itu bisa dilakukan,” ungkapnya.
Untuk itu, ia menuturkan, kenyamanan dan keamanan adalah hak warga, apalagi sudah ada yang menempati hingga puluhan tahun.
Pramono lantas menyebut peran pemerintah sangat diperlukan sehingga PTSL dapat diselesaikan.
“Karena kalau enggak, enggak ada jaminan bagi warga, di kemudian hari. Tadi bahkan ada warga yang sudah menepati dari tahun 1961 dan dari keluarga yang latar belakangnya adalah pejuang,” jelas Pramono.
“Sehingga dengan demikian hal seperti itulah pemerintah wajib hadir, jadi PTSL bisa diselesaikan,” pungkasnya.***