TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Pasangan nomor urut 3 Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau menyatakan, jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya maka mereka akan membuat Provinsi Papua Barat Daya berkembang pesat. Sehingga dapat bersaing dengan provinsi lainya di Indonesia meskipun Provinsi Papua Barat Daya merupakan provinsi baru.
“Ada lima misi besar yang kami usung. Salah satu diantaranya adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan dan kelembagaan yang berbasis e-government,” Kata Elisa Kambu Calon Gubernur Papua Barat Daya No urut 3.
Untuk mewujudkan Papua Barat Daya dapat bersaing dengan Provinsi lainnya di Indonesia Elisa Kambu yang di kenal sederhana dan nusantara ini mengatakan dirinya akan mewujudkan tata kelola pemerintahan berbasis e-government.
Lebih lanjut disampaikan Elisa Kambu, pihaknya juga akan memfokuskan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang inovatif, peningkatan ekonomi kreatif untuk masyarakat atau pembangunan di bidang ekonomi dan pembangunan konektivitas antar wilayah di Provinsi Papua Barat Daya.
“Untuk membangun Provinsi Papua Barat Daya, maka kami akan membagi dalam beberapa cluster sesuai dengan karakteristik dan potensi sumber daya yang dimiliki masing-masing daerah,” ujar Elisa Kambu.
Tidak hanya itu, mantan Bupati Asmat dua periode ini juga mengatakan, pasangan Elisa Kambu – Ahmad Nausrau hadir di Provinsi Papua Barat Daya dengan mengusung visi mewujudkan masyarakat Papua Barat Daya yang maju, sejahtera dan mandiri.
“Kami juga memiliki beberapa program strategis, diantaranya peningkatan SDM melalui pendidikan yang berkualitas. Kemudian meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Provinsi Papua Barat Daya mulai dari bayi sampai dewasa. Selain itu meningkatkan ekonomi masyarakat serta peningkatan infrastruktur dasar di Provinsi Papua Barat Daya,” bebernya.
Sementara itu, calon Wakil Gubernur Papua Barat Daya nomor urut 3 Ahmad Nausrau menambahkan, jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya maka pasangan 3SA akan menjadikan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya berbasis pada pemerintah entrepreneurship.
Kemudian, kata Ahmad, pihaknya juga akan menyediakan regulasi dan kemudahan bagi investasi terutama para investor untuk masuk ke Papua Barat Daya. Selain itu menciptakan iklim usaha yang kompetisi dan sehat, melalui distribusi anggaran maupun jasa kepada masyarakat secara asimetris.
Dalam hal ini tentu saja pihaknya akan memberikan kebebasan masyarakat, dalam memilih penyedia jasa di bidang sosial.
“Ini menjadi prioritas kami. Karena pemerintahan kita berbasis pada entrepreneurship, maka pemerintah akan menjadi wasit bagi seluruh masyarakat Papua Barat Daya dan menjadi orang tua yang memfasilitasi seluruh masyarakat Papua Barat Daya dalam rangka untuk peningkatan ekonomi berbasis kearifan lokal masyarakat,” imbuhnya.
Dengan demikian, kata calon Wakil Gubernur Ahmad Nausrau, pihaknya akan memastikan perekonomian masyarakat Papua Barat Daya akan semakin maju dan berkembang. Sehingga Papua Barat Daya kedepan bisa setara dengan provinsi-provinsi lainnya di Indonesia.