TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menyatakan kesiapan untuk pertama kalinya melakukan uji coba mikrotrans atau angkutan kota (angkot) bertenaga listrik.
Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Ayu Wardhani menuturkan, uji coba tiga unit armada mikrotrans listrik tahap pertama akan dilakukan dalam waktu dekat.
Namun, Ayu belum bersedia merinci ketiga unit armada ini akan melayani rute mana saja dan waktu tepat uji coba dilaksanakan.
Ayu berujar, ketiga unit armada mikrotrans listrik dilengkapi dengan pendingin udara (air conditioner/AC) dan memiliki kapasitas pelanggan sebanyak 11 orang penumpang.
Ia juga mengatakan, uji coba itu dilakukan setelah pihaknya menandatangani nota kesepahaman dengan PT Sokofindo Automobile (DFSK) selaku agen tunggal pemegang merek DFSK di Indonesia pada Kamis (12/9/2024). DFSK adalah salah satu merek produsen mobil asal China.
Ayu menyebutkan, armada mikrotrans itu memiliki kapasitas baterai 42 kWh dengan daya tempuh 300 KM. Unit ini juga dilengkapi dengan pengisian daya cepat selama 2,5 jam.
Pihaknya terus berinovasi guna menghadirkan layanan mikrotrans terbaik bagi seluruh pelanggan.
Sebelumnya, terdapat sebanyak 180 unit mikrotrans AC yang beroperasi di delapan rute. TransJakarta hingga saat ini sudah mengoperasikan 100 unit bus listrik dan hingga akhir tahun ini akan menambah bus listrik 200 unit sehingga total akan menjadi 300 unit.
“Ini bagian dari upaya mewujudkan target Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yakni 100 persen armada TransJakarta bus listrik pada 2030 sekaligus menuju elektrifikasi transportasi publik masa depan,” katanya dikutip di Jakarta pada Sabtu (28/9/2024).