TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Pasangan Bakal Calon (Bacalon) Bupati Merauke, Yoseph Bladib Gebze dan Bacalon Wakil Bupati Merauke Fauzun Nihayah dengan sebutan singkat Yosfan (Yoseph-Fauzun) akan mengakomodir masukan dari masyarakat terkait pembangunan pendidikan dalam periode mendatang ketika terpilih menjadi kepala daerah nanti.
Bacalon Bupati Merauke, Yoseph Bladib Gede kepada wartawan, Senin (29/7/2024) mengatakan, dalam kunjungan yang dilakukan pihaknya belum lama ini, telah mendapat masukan yang menurutnya sangat penting untuk ditindaklanjuti yaitu perbaikan dan peningkatan dunia pendidikan di wilayah Anim Ha yang secara keseluruhan dimuat dalam slogan Sejahtera Semua.
“Sejahtera Semua dalam pemikiran kami adalah sejahtera untuk semua bidang, semua strata sosial yang ada sehingga menjelang memperingati Hari Kemerdekaan RI nanti, saya berpikir bahwa masyarakat dan penduduk yang ada di wilayah Kabupaten Merauke ini perlu merasakan kesejahteraan yang merupakan cita-cita dari pada kemerdekaan bangsa kita sehingga ada hal-hal yang menurut saya begitu penting untuk dikerjakan salah satunya adalah bidang pendidikan,” terang Yoseph di sekretariat pemenangan Yosfan, Senin (29/7/2024) kepada wartawan.
Yoseph mengatakan, untuk menggerakkan segala sesuatu harus didukung SDM yang kuat. Sehingga pasangan Yosfan memandang perlu ke depan melakukan program-program yang terkait dengan dunia pendidikan. Diawali dengan mempersiapkan SDM tenaga pendidik karena para guru sebagai garda terdepan untuk mendidik generasi bangsa di sekolah dan juga perhatian kesejahteraan dan sarana prasarana pendukung akan diprioritaskan Yosfan.
“Sehingga menjelang hari Kemerdekaan ini kita harapkan visi misi kita ke depan semakin jelas bahwa kita akan fokus mengurus pendidikan bagi generasi kita tetapi juga memberikan perhatian kepada pelaku-pelaku unsur pendidikan secara menyeluruh yaitu yayasan, lembaga yang bergerak di bidang pendidikan. Supaya merekalah yang akan menyiapkan generasi ke depan. Ini sinergi dengan cita-cita pemerintah pusat yang sudah dicanangkan menuju Indonesia Emas tahun 2045,” ucap Yoseph.
Yosfan melihat secara keseluruhan dengan persiapan utama di SDM melalui pendidikan di Kabupaten Merauke. Menurutnya pendidikan Merauke perlu ada peningkatan dan kontrol yang lebih dalam mempersiapkan tenaga pendidik supaya memiliki ketrampilan dan kualitas dalam proses belajar dan mengajar bersama siswa di sekolah. Diakui pendidikan di Merauke sejauh ini sudah berjalan baik namun perlu ada peningkatan lagi dengan harapan Merauke akan menciptakan SDM yang siap berkompetisi dan siap ditempatkan di mana saja, bahkan berkontribusi di luar Merauke.
Namun, pihaknya memberi ruang untuk keterlibatan stakeholder termasuk lembaga adat, pemuka agama dan orang-orang yang punya kepedulian terhadap dunia pendidikan juga bersama-sama mendorong kemajuan pendidikan di daerah. Termasuk dalam bentuk regulasi ataupun metode yang dapat diterapkan bersama bahkan sekolah berpola asrama yang merupakan gagasan-gagasan cerdas yang mesti didorong.
Yosfan akan mengevaluasi perkembangan pendidikan dari pemimpin sebelumnya, yang baik akan dilanjutkan yang belum maksimal akan dilakukan evaluasi dengan berpedoman pada data. Sehingga pihaknya dapat memulai atau memutuskan langkah perbaikan ke depan termasuk formula tepat untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi jika nanti terpilih menjadi Bupati dan Wabup Merauke dalam Pilkada 2024 ini.
Selain itu, secara struktural Yosfan akan menangani anak jalanan atau pemulung serta menekan angka kemiskinan di Merauke. Tentu persoalan tersebut berawal dari keterbatasan pendidikan dan pengetahuan orang tua sehingga anak-anak dibiarkan terlantar tidak terurus.
“Saya pikir ini masalah kompleks, sehingga kita harus petakan siklusnya secara baik sesuai bidangnya. Ya kita bersyukur sekarang sudah ada Provinsi sehingga sebagian menjadi kewenangan Provinsi dan kita bisa bersinergi, berkolaborasi penanganan persoalan-persoalan yang ada,” tuturnya.