TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Korban meninggal dunia akibat ledakan tabung gas di sebuah rumah di jalan Kartini, Boswesen, kota Sorong, Papua Barat Daya bertambah menjadi 6 orang, Jumat (31/5/2024).
Sebelumnya, 5 korban yaitu Rafan (3), Hj. Rohani (56), Jaelani (4), Nurhayati (50), dan Wahidah (30) telah dimakamkan di tempat pemakaman umum kampung Salak.
Namun menjelang sore hari, 1 orang bernama Aulia (5) dikabarkan meninggal dunia. Sehingga total korban meninggal dunia menjadi 6 orang. Sementara 3 orang lainnya masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Yusuf (24) salah satu korban selamat dari peristiwa tersebut menuturkan, bahwa dirinya belum tahu persis peristiwa sebenarnya, sebab saat itu ia sedang berada lantai 2 dan sumber ledakan ada di lantai 1.
“Waktu itu kita lagi ada kumpul keluarga, itu saya di lantai 2. Tiba-tiba ada suara ledakan dan api mulai naik. Di situ saya lompat dari lantai 2 dan langsung dobrak pintu lantai bawah untuk kasih keluar semua yang di dalam rumah,”ujarnya saat ditemui di rumah duka di Kampung Salak, Jumat (31/5/2024).
Ia pun menduga, kebocoran gas ini berasal dari regulator yang rusak sehingga terjadi lah ledakan. Para keluarga yang sedang berkumpul di dapur saat itu langsung tersambar api dari ledakan tersebut.
Pantauan media ini, sanak saudara, kerabat dan keluarga masih berdatangan di rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa.