Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaPemerintahan

Komisi II DPR RI Soroti Leletnya Pembangunan Pusat Pemprov PBD, Bapperida Beri Alasan

×

Komisi II DPR RI Soroti Leletnya Pembangunan Pusat Pemprov PBD, Bapperida Beri Alasan

Sebarkan artikel ini
Ketua komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia Tandjung. (Foto:Mega/TN).
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung bersama Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Jhon Wempi Wetipo meninjau kembali master plan pembangunan pusat pemerintahan Provinsi Papua Barat Daya yang berlokasi di stadion Wombik, kilometer 16 kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (27/5/2024).

Dalam peninjauan tersebut, Ahmad Doli menilai belum ada tanda-tanda pembangunan yang dilakukan di kawasan tersebut. Padahal telah dilakukan peletakan batu pertama pembagunan oleh Wapres Ma’ruf Amin pada tahun 2023 lalu.

Example 300x600

“Hari ini kami lihat agak sedikit mengecewakan, karena kami pikir setelah 1 tahun setengah ini sudah ada yang dibangun di sini ,”ujar Ahmad Doli.

Oleh karena itu, pihaknya akan membahas hal tersebut lebih lanjut dengan Pj. Gubernur Papua Barat Daya.

Kepala Bapperida PBD, Rahman, mengungkapkan progres pembangunannya belum dilakukan, lantaran harus benar-benar memastikan master plan yang sudah disusun sudah memenuhi standar kelayakan teknis atau tidak.

“Kita memastikan master plan yang kita susun ini dia sudah sesuai kelayakan teknis atau tidak, itu yang memang butuh waktu lama karena kita menyusun ini juga kan butuh waktu. Setelah ini kita konsultasikan dengan kementerian PUPR,”ungkap Rahman

Rahman menambahkan, nantinya akan dibangun 3 kantor utama di kawasan tersebut yakni kantor Gubernur, kantor DPRP, dan kantor MRP.

Selain itu juga akan dibangun kantor-kantor OPD, rusunawa ASN, tempat ibadah, foodcourt, kantor Bank Indonesia, dan convention hall.

“Kita serahkan kepada teman-teman di kementerian PUPR, karena nanti yang melaksanakan fungsi fisiknya ini mereka, kita di Pemda akan memberikan support, ” ucapnya.

Disinggung soal pembongkaran stadion Wombik, Rahman menjelaskan bahwa stadion tidak dibongkar melainkan direvitalisasi.

“Karena dia harus diangkat, karena di sini kita posisinya 4 Meter Di atas Permukaan Laut (MDPL), sementara di bagian belakang ada yang 9 sampai 11 MDPL. Ini nanti ditinggikan supaya dia berada di posisi 5 MDPL, ” kata Rahman.

Sedangkan terkait total Anggaran, Rahman menyebut akan bersumber dari APBN tergantung Detail Engineering Design (DED)nya.

“Kalau perkiraan kita Rp 1 triliun lebih, ” pungkasnya.

Example 300250
Example 120x600