TEROPONGNEWS.COM, RAJA AMPAT – Steven James Harms wisatawan mancanegara asal Amerika Serikat dikabarkan meninggal dunia saat hendak melakukan penyelaman di perairan Pulau Kawe Distrik Waigeo Barat Daratan Kabupaten Raja Ampat.
Diketahui Steven James Harms asal Amerika Serikat lahir di Kostarika 18 Maret 1957 dikabarkan meninggal pada hari Rabu (30/11/2023).
Dari informasi yang diperoleh, Turis mancanegara asal Amerika itu meninggal dunia saat melakukan diving. Pria paruh baya kelahiran Tahun 1957 di Kostarika meninggal di Pulau Kawe Distrik Waigeo Barat Raja Ampat.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, pria paruh baya itu bersama rekan-rekannya melakukan aktifitas penyelaman di perairan Pulau Kawe setelah memastikan arus bawah laut aman.
Kapolres Raja Ampat, AKBP Edwin Parsaoran S.I.K., M.I.K melalui Kasat Polair, Iptu Zulkarnaen, yang dikonfirmasi mengatakan untuk saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan untuk itu, Polres Raja Ampat belum dapat memberikan keterangan resmi.
“Kami belum bisa memberikan keterangan resmi, sebab masih dalam penyelidikan,” ungkap Iptu Zulkarnaen.
Sesaat sebelum ditemukan meninggal, dari informasi yang diperoleh, Almarhum Steven James Harms tidak sendiri. Pria paruh baya asal Amerika Serikat itu bersama rombongan dari Arborek menuju Perairan Pulau Kawe dengan menggunakan Kapal Pesiar Damai 2 milik agen PT Cahaya Binjai Bahari.
Setiba di pulau Kawe, Distrik Waigeo Barat Daratan, para wisatawan ini langsung melakukan penyelaman di Kepulauan Kawe setelah memastikan arus bawah laut aman. Beberapa menit kemudian ada wisatawan yang timbul dipermukaan setelah melakukan aktifitas diving.
Berselang beberapa menit kemudian, almarhum Steven James Harms pun muncul dipermukaan laut dalam kondisi masih menggenakan alat selam namun dalam posisi terapung punggung di atas air sementara wajah menghadap kedalam laut.
Saat ini korban telah dibawa ke Kota Sorong untuk dilakukan kremasi untuk dipulangkan jenazahnya ke negara asal di Amerika Serikat. Dari informasi yang berhasil dihimpun media ini, kejadian meninggalnya wisatawan asing asal USA itu, bersamaan dengan terbakarnya kapal LoB Indo Siren di perairan Piaynemo, berada dalam satu agen PT.Cahaya Binjai Bahari.