Berita

Luhut: Presiden RI ke-8 Bodoh Kalau Tak Lanjutkan Kebijakan Jokowi

×

Luhut: Presiden RI ke-8 Bodoh Kalau Tak Lanjutkan Kebijakan Jokowi

Sebarkan artikel ini
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. (foto: Instagram @luhut.pandjaitan).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meinginginkan Presiden RI berikutnya mengapitalisasi kebijakan dan capaian yang sudah dibuat oleh Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

Bagi Luhut, pemerintahan Jokowi selama dua periode berjalan ini sudah berhasil menciptakan ekosistem positif untuk Indonesia. Jadi, amat disayangkan apabila torehan luar biasa ini tidak dilanjutkan.

“Ekosistem yang dibangun pemerintahan Presiden Jokowi sekarang, menurut saya sudah luar biasa,” kata Luhut, Teropongnews kutip dari wawancara khususnya dengan IDN Times, Senin, (13/2/2023).

“Saya bilang ya, mestinya kalau presiden yang akan datang waras, dia akan mengapitalisasi apa yang sudah dibuat Presiden Joko Widodo ini,” ujar dia lagi.

Kata Luhut, ekosistem yang dibangun pemerintahan Jokowi ini merupakan gebrakan baru dalam sejarah RI. Menurut dia, apabila Presiden RI ke-8 nantinya tak memanfaatkan kesinambungan ekosistem tersebut, maka tergolong orang bodoh.

5207
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Maaf, bahasa saya bahasa tentara, bahasa lugas, alangkah bodoh-gobloknya kalau dia tidak meneruskan ini (kebijakan Jokowi). Karena itu akan membuat story dia bagus, karena ekosistemnya sudah terbentuk yang belum pernah terjadi selama sejarah Republik Indonesia, diakui dunia,” ucap Luhut.

Luhut menuturkan, dia berharap betul Presiden RI berikutnya tidak perlu malu melanjutkan capaian pemerintah Jokowi. Justru presiden tersebut, menurut dia, akan diapresiasi apabila ekosistem yang diterapkan berjalan sukses lantaran fundamennya sudah terbentuk.

“Dia tidak perlu malu mengenai itu, kenapa? Ya kan success story-nya nanti 10 tahun kemudian dia juga. Orang akan mengingat Pak Jokowi membuat landasannya, orang akan mengingat dia mengeksekusinya sehingga pada 2030, saya kira bisa 3,5 miliar dolar AS GDP kita. Bisa 10 ribu dolar AS income per kapita kita,” imbuhnya.

Luhut pun memberi contoh, ekosistem positif yang dibangun Jokowi salah satunya adalah hilirisasi industri, yang diklaimnya akan memberikan nilai tambah yang besar bagi perekonomian RI.

“Jadi menurut saya ya banyak sekali, sekarang ini. Tinggal kita kembangkan. Ke depan ini, dan sedang berkembang sekarang,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.