Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Ini Cara Pemkot Ambon Untuk Mendapatkan Pimpinan Birokrasi yang Baik

×

Ini Cara Pemkot Ambon Untuk Mendapatkan Pimpinan Birokrasi yang Baik

Sebarkan artikel ini
PJ Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas dan Sertifikasi Calon Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, yang berlangsung di Elizabeth Hotel, Rabu (8/2/2023). Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Guna mendapatkan pimpinan birokrasi yang memiliki kriteria “The Right Man in The Right Place, at Right Time, on The Right Job” tidak terlepas dari proses seleksi yang panjang dengan Panitia Seleksi (Pansel) yang berkompeten.

Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM), menggelar Peningkatan Kapasitas dan Sertifikasi Calon Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, yang berlangsung di Elizabeth Hotel, Rabu (8/2/2023).

Example 300x600

Kegiatan ini turut dihadiri oleh, Asisten KASN Pengawasam Bidang Pengisian Jabatan Pimpinan Tertinggi Wilayah II, Husein Gustiana, Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Agus Ririmasse, Kepala BKD Provinsi Maluku, Jasmono, dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkot Ambon.

PJ Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena dalam sambutannya mengatakan, salah satu unsur penting dalam tahapan seleksi, tak lain ialah panitia seleksi itu sendiri.

Sehingga Pemkot Ambon, melalui BPKSDM menyelenggarakan kegiatan dimaksud, yang tentu akan berdampak kepada kemaslahatan masyarakat di kota ini.

“Saya berharap, kegiatan ini dapat berdampak baik ke depan, juga kepada para calon pansel dalam rangka menemukan para pejabat yang berkompeten,” harap Wattimena.

Dia menjelaskan, dengan adanya sertifikasi bagi calon pansel ini, maka mereka akan mendapat pengakuan secara formal atas kompetensi yang dimiliki, dan dapat disiapkan menjadi Pansel bukan saja dilingkup Pemkot Ambon, namun tidak menutup kemungkinan di kabupaten/kota lainnya jika dibutuhkan.

“Ketika mereka dapat sertifikat oleh KASN, maka silahkan mereka dipakai, dari kabupaten/kota lain mau pakai mereka ya, silahkan, karena mereka sudah mengetahui apa yang harus dilakukan ketika diminta menjadi pansel,” pungkasnya.

Senada dengan itu, Komisioner KASN Pokja Pengawasan Pimpinan Tinggi Wilayah II, Prof. Dr. Drs. Agustinus Fatem mengungkapkan, kegiatan ini penting untuk memhami bagaimana proses pengisian JPT, serta pemahaman tupoksi selaku pansel.

“Kami berharap bapak/ibu yang mengikuti kegiatan ini semakin disegarkan, semakin diperkaya pengalamannya, dengan konsep-konsep yang akan kami sampaikan. Dengan demikian kedepan ketika mendapat tugas dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) mampu untuk melaksanakan tugas dengan baik,” tandasnya.

Example 300250
Example 120x600