TEROPONGNEWS.COM, SORONG- Kegiatan Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Daerah Papua Barat, guna pemantapan teknik dan ujian kenaikan tingkat, diresmikan langsung oleh Assiten Bidang Ekonomi Dan Pembangunan Nikolas Untung Tike di SUPM Sorong, Sabtu (4/06/2022).
“Saya menghimbau kepada seluruh pengurus dan pelatih agar dapat melaksanakan sebaik mungkin, karena ini merupakan tanggungjawab bagi kita semua dan ini juga merupakan pengabdian kepada anak didik kita. Jadi kami minta kepada adik-adik semua yang telah dilatih oleh para pelatih, karena ada sabuk hitam, sabuk biru, hijau bahkan kuning dan putih ini merupakan tingkatan untuk bisa menjaga jatidiri,” ujar Nikolas Tike.
Selain itu, Walikota Sorong yang diwakili Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Sorong, Ramses Malibela dalam arahannya menjelaskan bahwa pihaknya menyambut baik kegiatan Shorinji Kempo ini.
“Kami menyambut baik kegiatan ini, semoga dengan adanya pemantapan teknik dan ujian kenaikan tingkat shorinji kempo ini dapat memberikan manfaat positif bagi pengembangan atlit yang lebih baik,” tandas Ramses Malibela.
Kegiatan Gahuku ini merupakan agenda rutin yang dilakukan perkemi papua barat guna menguji potensi anak anak didik yang telah melakukan latihan selama bergabung dalam Shorinji Kempo
Sebanyak 150 anak dari 6 Dojo di Sorong Raya antara lain kota Sorong/kabupaten Sorong dan Tambrauw akan mengikuti Gashuku yang akan dilaksanakan kurang lebih 2 hari untuk pemantapan teknik dan ujian kenaikan tingkat.
Ketua Perkemi Provinsi Papua Barat, Yongki Daud Korokay menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan saat ini merupakan program kerja Perkemi provinsi Papua Barat dalam rangka melakukan pembinaan.
“ini merupakan program kerja Perkemi Papua Barat dan juga program bersama, dan juga beberapa Pengcab Tambrauw, kota dan kabupaten Sorong, dan raja ampat kita menghadirkan mereka disini terkait dengan pembinaan,” jelasnya.
Ketua Perkemi Kota Sorong, Syafruddin Sabonama yang diwawancarai usai pembukaan kegiatan mengatakan bahwa generasi muda kota Sorong perlu diberikan ruang untuk mengapresiasikan poten yang dimiliki dalam kegiatan yang bernilai positif.
Menurutnya generasi muda kota sorong saat ini menjadi tanggung jawab semua pihak agar mereka meraih masa depan yang lebih baik.