Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Kota Ambon Kini Berada di Zona Hijau

×

Kota Ambon Kini Berada di Zona Hijau

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy. Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Kota Ambon kini dinyatakan masuk ke zona Hijau dalam peta resiko penyebaran Covid-19 di Maluku, lantaran empat minggu berturut–turut tanpa ada kasus konfirmasi positif.

“Kita sudah lama berada di PPKM level 1, namun secara resmi pada tanggal 9 Januari 2022, Ambon telah masuk Zona Hijau. Itu artinya, selama sebulan penuh tidak ada yang terkonfirmasi, dan tidak ada yang dirawat, ini patut kita syukuri,” kata Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy dalam keterangan persnya, Sabtu (15/1/2022) di Balai Kota.

Example 300x600

Dia mengaku, dari 11 kabupaten/Kota di Provinsi Maluku, 9 masuk zona hijau sementara dua lainnya masih berada di zona Kuning (resiko rendah), yakni Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Masuknya Ambon ke Zona Hijau, ungkap Wali Kota, tidak lepas dari kerjasama yang luar biasa dari semua stakeholder dalam penanganan pandemi lewat kolaborasi system pentahelix, yakni Pemerintah, Swasta, Perguruan Tinggi, Civil Society, dan Media massa

“Ini atas kerjasama luar biasa semua komponen dalam kolaborasi pentaheliks sistem termasuk media massa, untuk itu saya perlu memberikan apresiasi,” tegas Wali Kota.

Meski telah berada di Zona Hijau, lanjut Wali Kota, target vaksinasi 100 persen harus dikejar, untuk sasaran 305.978 jiwa masyarakat umum maupun anak–anak.

“Untuk vaksinasi dewasa, target 274.194 jiwa, Kota Ambon hampir mencapai 95 persen, sedangkan anak–anak usia 6 -11 tahun, target 31.784 jiwa, dalam kick-off vaksinasi selama tiga hari, telah mencapai 47,54 persen,” bebernya.

Dikatakan, untuk mencapai target vaksinasi anak di bulan Januari ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon akan kembali laksanakan vaksinasi massal, yang dimulai dengan sosialisasi OPD kepada orang tua yang anaknya belum divaksin.

Selain itu, Pemkot juga akan membangun koordinasi dengan Kantor Wilayah Kemenang Provinsi Maluku dan Kantor Kemenag Kota Ambon dalam pelaksanaan vaksin di Madrasah.

“Kita harapkan vaksinasi anak usia 6–11 tahun dapat berjalan secara simultan dan berdampak secara merata bagi masyarakat,” harap Wali Kota.

Example 300250
Example 120x600