TEROPONGNEWS. COM, SORONG – Sebanyak 36 wartawan di Papua dan Papua Barat dinyatakan kompeten usai mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar oleh Dewan pers di kota Sorong pada tanggal 21-22 Oktober 2021.
Dalam laporan singkatnya, Maria Dian Andriana, salah satu penguji dari Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS) menyampaikan bahwa sebelum pelaksanaan UKW, sebanyak 60 wartawan dari dua provinsi yakni Papua dan Papua Barat mengikuti pra UKW yang digelar secara online.
“Dari pra UKW tersebut dipilih 54 orang, namun ada yang mundur 1 orang karena alasan kegiatan lainnya sehingga diundang lah 53 orang untuk hadir di Sorong mengikuti kegiatan selama dua hari ini, ” ujar Maria pada acara penutupan kegiatan UKW di Swiss bel Hotel Sorong, Jumat (22/10/2021).
Namun sayangnya, dari 53 peserta yang diundang ada beberapa yang mengalami kendala teknis sehingga memilih tidak bisa hadir, dan pada akhirnya 39 peserta yang mengikuti UKW tersebut.
“Setelah melalui uji kompetensi untuk 11 unit di tiga jenjang yakni muda, madya, dan utama, sebanyak 36 orang dinyatakan kompeten, “terang Maria.
Uji kompetensi ini terselenggara atas perencanaan dan dukungan progam dari Bappenas dan dewan pers, yang merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan di 34 provinsi.
LPDS sebagai salah satu lembaga uji kompetensi mendapat amanat dari Dewan Pers untuk melakukan UKW di lima kota yakni Yogyakarta, Manado, Ambon, Sorong dan Banyuwangi, dengan sumber biaya dari dana APBN. Dalam pelaksanaan UKW di Sorong, melibatkan 9 orang penguji.
“Kami ini bukan formalitas dan memang diselenggarakan untuk meningkatkan profesionalitas para wartawan, sehingga kami bekerja dengan sangat teliti untuk memverifikasi siapa yang boleh ikut dan siapa yang tidak ikut, “tegas Maria.
Sementara itu, walikota Sorong yang diwakili oleh Asisten II Setda Kota Sorong, Thamrin Tajudin dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada peserta yang telah melaksanakan UKW dengan baik selama dua hari, dan mampu menyelesaikan proses ujiannya hingga dinyatakan kompeten.
“Kami pemerintah Kota Sorong tentunya selalu mendukung tugas dan fungsi jurnalistik, namun harus mengedepankan profesionalisme dalam menyajikan berita sehingga insan pers tetap dipercaya di mata publik. Maka dengan kompetennya wartawan yang mengikuti UKW ini, tentunya tingkat kepercayaan itu semakin kuat,”ucap Thamrin.
Thamrin juga mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada dewan pers dan LPDS sebagai penguji, karena telah melakukan penilaian baik kepada para wartawan dan wartawati Papua Barat.
Acara kemudian ditutup oleh Asisten II Setda kota Sorong, Thamrin Tajudin. Selanjutnya perwakilan peserta pada jenjang muda, madya, dan utama diminta memberikan kesan dan pesan selama mengikuti UKW.
