TEROPONGNEWS.COM, BINTUNI – Arus besar keinginan masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni untuk menjadikan duet kandidat Ir. Petrus Kasihiw-Matret Kokop memimpin kembali tanah Sisar Matiti, semakin tak terbendung.
Fakta ini setidaknya tercermin dari ratusan posko pemenangan PMK2 Jilid2 yang ada di area Bintuni Raya. Menurut Koordinator Wilayah I Tim Pemenangan PMK2 Bintuni Raya, Yohanes Akwan, jumlah posko yang sudah diresmikan kandidat Piet-Matret sebanyak 175 posko.
Jika dari satu posko saja rata-rata anggotanya sebanyak 75 orang, maka pemilih pasangan Piet-Matret dalam pencoblosan pada 9 Desember 2020 nanti, sudah sebanyak 12.250 orang.
“Itu baru untuk Dapil I Bintuni, dihitung dari anggota posko. Belum lagi jika dihitung dengan ASN, istri anggota TNI, Polri serta pengurus paguyuban, maka kami yakin di Bintuni Raya bisa mengantongi suara sebanyak 17.000 pemilih,” ujar Yohanes Akwan kepada media ini, Sabtu (14/11/2020).
Dari data Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dikeluarkan KPUD Teluk Bintuni, untuk wilayah Bintuni Raya (Distrik Bintuni dan Distrik Manimeri), jumlah DPT sebanyak 20.572 pemilih. Mereka akan menggunakan hak pilihnya di 63 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Hingga H-25 saat pencoblosan, kandidat petahana Piet-Matret terus melakukan konsolidasi dukungan, dengan meresmikan posko pemenangan. Seperti dilakukan pada Sabtu (14/11/2020), Piet-Matret meresmikan posko hingga pelosok kampung.
“Posko ini adalah harga diri kita semua. Harga diri Piet-Matret serta masyarakat Teluk Bintuni. Jadi ketika saya sudah meresmikan posko ini, kita harus berjuang untuk kemenangan Piet-Matret, agar pembangunan bisa dilanjutkan,” kata Petrus Kasihiw, sesaat sebelum menggunting pita peresmian Posko Siliwangi Relawan Kube Wirakarya, SP 5, Distrik Bintuni Timur.
Pernyataan itu juga disampaikan Piet saat meresmikan 8 posko pemenangan PMK2 lainnya, yang ada di kawasan SP5. Dari setiap posko yang diresmikan, selalu di ikuti dengan pernyataan dukungan dari masyarakat di sekitar posko, untuk memenangkan Piet-Matret pada pilkada serentak 9 Desember 2020.
“Kemenangan itu sudah ada di depan mata. Tinggal 25 harinlagi. Tugas kita semua saat ini adalah bagaimana menjaga kekompakan ini sampai hari H, dan menjadikan pilkada ini aman dan damai,” pungkas Piet. **
