TEROPONGNEWS.COM, MANOKWARI– Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 ini, personil kepolisian harus menjaga netralitas alias tidak memihak kepada pasangan kandidat tertentu.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Dr Tornagogo Sihombing,S.I.K.,M.Si menegaskan bahwa jiak ada anak buahnya yang terlibat dalam politik praktis atau tidak netral dalam pemilihan kepala daerah maka tetap ditindak tegas.
“Terkait pilkada serentak 2020, Polri harus netral dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon atau apalagi yang sifatnya membatu pasangan tertentu, jika ada yang seperti begitu akan saya tindak tegas.” Penegasan ini disampaikan Kapolda Irjen Pol Tornagogo Sihombing saat melakukan kunjungan kerja ke Mapolres Teluk Wondama, Rabu (18/11/2020).
Dihadapan anggota Polres Teluk Wondama, Kapolda mengharapkan anak buahnya terus melakukan pengawasan dan pengamanan pada setiap tahapan Pilkada dengan menerapan pola sesuai SOP yang ada demi terwujudnya pesta demokrasi yang aman, damai dan tertib.
Dalam arahannya, Tornagogo Sihombing menyampaikan kepada seluruh personil agar melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dengan baik dan meningkatkan kinerjanya karena masyarakat sangat membutuhkan mereka khususnya melindungi,mengayomi serta yang paling penting jangan pernah sakiti masyarakat.
“Untuk covid-19 saya minta disosialisasikan atau edukasi kepada masyarakat terkait 3M 1T untuk meningkatkan disiplin dan penegakkan hukum terhadap protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.” Pesan Sihombing.
Jenderal polisi berpangkat dua bintang ini kembali menegaskan kepada personilnya di Polres Teluk Wondama agar tidak mengkonsumsi minuman keras, karena banyak tindakan kejahatan diawali dengan miras.
“Tetapi saya minta mari kita tampilkan teladan yang baik dengan memperlihatkan kinerja kita yang terbaik kepada masyarakat.” Tegasnya.
Kunjungan Kapolda Papua Barat ke Polres Teluk Wondama didampingi Karo Ops Polda Papua Barat, Dir Reskirimum Polda Papua Barat, Dir Binmas Polda Papua Barat, Auditor Itwasda Polda papua barat dan ketua bhayangkari daerah papua barat.
Setibanya di bandara Wasior, Rombongan Mansinam satu disambut dengan tradisi tarian adat daerah setempat dan prosesi injak piring.
