TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPRD Kota Ternate mempersoalkan capaian kinerja Rancangan Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, yang belum terlihat.
Alasannya, lantaran infrastruktur di sejumlah wilayah belum disentuh. Ambil misal, di tiga Kecamatan masing-masing, Hiri, Moti dan Batang Dua yang masuk kategori pulau terluar.
Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kota Ternate, Nurlaela Syarif mempertanyakan alokasi anggaran yang dibutuhkan untuk percepatan penyelesaian infrastruktur wilayah-wilayah tersebut.
Dia juga kemudian menyinggung soal jalan lingkar Moti yang tak kunjung diselesaikan. Padahal, akhir masa jabatan Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman tinggal menghitung hari.
Pernyataan ini disampaikan dalam pandangan umum fraksi, terhadap nota keuangan dan RAPBD kota Ternate tahun 2021, dalam sidang paripurna, Kamis (26/11/2020).
“Maka arah kebijakan anggaran yang ditampung pada APBD tahun 2021 nanti adalah untuk penanganan Covid-19, terutama untuk aspek kesehatan dan dampak ekonomi serta pemenuhan target kinerja capaian RPJMD. Dua isu tersebut mengacu pada Permendagri Nomor 64 Tahun 2020 tentang pedoman penyusunan APBD tahun 2021,” tandas dia.