Jayapura, TN – Kadis Kesehatan Kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari, kembali meminta masyarakat Kota Jayapura untuk tidak panik terhadap pandemic C-19 di Kota Jayapura. Ia menggaris bawahi, agar masyarakat tidak mengucilkan ODP, OTG, PDP maupun pasien yang saat ini telah terkonfirmasi positif
“ Dalam situasi seperti ini kita memerlukan kerjasama dari seluruh komponen, masyarakat jangan kucilkan mereka, agar merekapun terbuka untuk mengikuti ketentuan untuk mengisolasi diri,” kata Kadinkes, kepada Teropong News.
Ia mengatakan, dalam hal ini dinas kesehatan maupun tim Satgas bekerja keras melakukan pencegahan, dengan melakukan berbagai upaya pencegahan termasuk himbauan dan sosialisasi terkait pandemi ini.
Kadis mengaku, salah satu factor kepanikan masyarakat, lantaran banyaknya ekspose kasus pasien C-19 yang meninggal. katanya, ini juga menjadi salah satu penyebab, pasien ini di kucilkan, sehingga membuat orang yang beresikopun yang kita kenal dengan ODP, maupun OTG, sebisa mungkin menyembunyikan identitasnya.
“ Justru ini yang menyulitkan kami dalam pemantauan,” katanya.
Meski demikian, lanjutnya, Pemerintah Kota Jayapura selalu terbuka dan membuka diri, untuk bersama-sama memerangi penyebaran C-19 ini. Salah satunya, dengan menyiapkan Rumah Sakit, termasuk Puskesmas dimana petugasnya telah dilatih untuk memeriksa C019 melalui Rapid Test dan Pengambilan Sample Swap.
“Sudah ada 5 puskesmas di Kota Jayapura sudah kami latih baik untuk pemeriksaan melalui rapid test dan sampel swab untuk selanjutnya dikirim ke Litbangkes guna pemriksaan PCR,” katanya berharap 8 Puskesmas lainnya di kota Jayapura juga akan latih untuk hal yang sama.