Gustu PB Umumkan 9 Sampel Darah Negatif Corona

Dominggus Mandacan saat menyerahkan sembako gratis kepada di Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI) Jemaat Kuriakon Manokwari, Rabu (15/4). (Abe/TN)

Manokwari,TN- Gugus tugas (Gustu) penanggulangan COVID- tingkat Provinsi Papua Barat mengumumkan telah menerima hasil 9 sampel darah dan swab yang balai laboratorium kesehatan Makassar serta Jakarta.

Jika dihitung secara total hasil sampel darah yang telah diperiksa 14 kasus.

Ketua gugus tugas penanggulangan COVID-19 Provinsi Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan menjelaskan, sudah diterima tiga kali hasil sampelnya masing-tahap pertama, 5 kasus diantaranya 3 negatif dan 2 positif terpapar virus coroba disease 19 (COVID-19), 2 positif ini 1 diantaranya sudah meninggal dunia setelah menjalani isolasi khusus di RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong.

Kemudian tahap kedua hasilnya menggembirakan dimana ada 5 kasus yang tersebar di Manokwari 2, Manokwari Selatan 1, Teluk Bintuni 1 dan Kota Sorong 1 dinyatakan negatif terjangkit virus corona.

Selanjutnya dijelaskan Gubernur, tahap ketiga hasil 4 kasus semuanya di Kabupaten Manokwari dinyatakan negatif atau tidak terpapar corona.

“Sekian sampel darah yang kita kirim, gugus tugas COVID-19 Papua Barat terima hasil pemeriksaan laboratorium 5 kasus tersebar di Manokwari 2, Mansel 1, Teluk Bintuni 1 dan Kota Sorong 1 negatif, kemudian sampel berikut 4 semua manokwari semua negatif, ini informasi resmi dari ketua umum gugus tugas penanggulangan COVID-19 Papua Barat” tegas Dominggus Mandacan saat menyerahkan sembako gratis kepada di Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI) Jemaat Kuriakon Manokwari, Rabu (15/4)

Lanjut Ketua umum Gustu mengatakan sampel darah yang masih menunggu pemeriksaan laboratorium di Makassar dan Jakarta sebanyak 23 kasus. Dominggus mengajak masyatakat Papua Barat berdoa supaya hasilnya negatif.

Gubernur Papua Barat menghimbau kepada masyarakat untuk mengikuti semua anjuran pemerintah untuk budayakan hidup sehat supaya dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di daerah ini.