TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Suswono, melangsungkan pertemuan bertajuk Tabayun Bersama Ormas Islam Jakarta yang dihadiri oleh tokoh-tokoh ormas Islam terkemuka. Acara ini turut menghadirkan Ust. Ali Ahmad, pimpinan Al Hayah Condet, dan Ust. Hasan Zaidi, Ketua Umum Persatuan Ummat Islam. Kegiatan ini menjadi wadah untuk menyampaikan visi keumatan yang diusung oleh pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dalam membangun Jakarta yang berakhlak, maju, dan sejahtera.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat ini, Suswono menekankan pentingnya nilai-nilai keumatan dalam visi-misi paslon RIDO yang berfokus pada kemajuan dan kesejahteraan umat di Jakarta. “Kami percaya bahwa kebijakan pembangunan harus dilandasi akhlak dan nilai-nilai yang bersumber dari iman dan takwa. Bagi kami, Jakarta yang harmonis adalah Jakarta yang memberi ruang bagi umat untuk berkembang dan berkarya,” ujar Suswono.
Sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Suswono memaparkan gagasan paslon RIDO dalam memperkuat akses sekolah gratis baik negeri maupun swasta. Menyadari peran sentral guru dalam pendidikan, paslon RIDO juga bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan para guru agar dapat memberikan yang terbaik dalam mendidik generasi penerus. “Kami tidak hanya ingin menjadikan pendidikan terjangkau, tapi juga memastikan bahwa guru-guru kita mendapatkan dukungan yang layak. Kesejahteraan guru adalah kunci untuk membangun generasi yang kuat,” jelas Suswono.
*Rumah Vertikal Berbasis Komunitas untuk Kehidupan yang Sejahtera*
Dalam hal penyediaan hunian, Suswono menjelaskan konsep rumah vertikal berbasis komunitas yang ramah bagi masyarakat dan mengedepankan kenyamanan bagi keluarga. Program ini bertujuan mengatasi keterbatasan lahan dan memberikan solusi hunian layak bagi warga Jakarta. “Melalui rumah vertikal berbasis komunitas, kami ingin menciptakan lingkungan yang kondusif, di mana warga tidak hanya tinggal tetapi juga hidup dalam suasana kebersamaan dan gotong royong,” tutur Suswono.
*Pelatihan Menulis untuk Relawan dari Ahmadi, Eks Wartawan Tempo dan Pendiri Republika Online*
Dalam kesempatan ini hadir Ahmadi, pendiri Republika Online, yang menawarkan untuk memberi pelatihan menulis kepada para relawan. Pelatihan ini bertujuan agar relawan mampu mengomunikasikan pesan-pesan keumatan dan program RIDO dengan lebih efektif. “Kemampuan menulis dan menyampaikan informasi secara akurat dan bernilai sangat penting bagi tim kami, terutama dalam membangun dialog yang konstruktif dengan masyarakat luas,” kata Suswono.
*Menjalin Sinergi dengan Ormas Islam untuk Jakarta yang Harmonis*
Suswono juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara pemerintah dan ormas Islam dalam menciptakan Jakarta yang harmonis dan inklusif. Dukungan dari berbagai pihak, seperti yang diberikan oleh Ust. Ali Ahmad dan Ust. Hasan Zaidi, menjadi kekuatan penting dalam merealisasikan visi-misi paslon RIDO. “Kami sangat mengapresiasi kontribusi ormas Islam dalam menjaga nilai-nilai moral di Jakarta. Bersama-sama, kami ingin mewujudkan Jakarta yang harmonis dan memajukan peran umat dalam pembangunan,” ungkap Suswono.
Melalui pertemuan ini, Suswono ingin menegaskan bahwa visi keumatan yang diusung RIDO tidak hanya mencakup dimensi spiritual tetapi juga aspek sosial-ekonomi yang berdampak langsung bagi kesejahteraan umat.
“Kami meyakini bahwa Jakarta bisa menjadi lebih baik jika kita bekerja bersama, berlandaskan nilai keimanan dan kebersamaan,” tandasnya.