TEROPONGNEWS.COM, WAISAI – Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kabupaten Raja Ampat, Anhar Akib Kadar, S.STP,. M.Si melakukan audiensi dengan Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Papua Barat, Kamis 10 Oktober 2024.
Audiens tersebut dalam rangka rencana peresmian pengoperasian pelabuhan penyeberangan di Pulau Salawati dan Pulau Batanta.
Dalam pertemuan tersebut, Pemerintah Daerah dan Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Papua Barat bersepakat untuk melakukan langkah-langkah strategis guna mengoptimalkan infrastruktur dasar di bidang jasa penyeberangan.
Salah satu langkah konkret yang disepakati adalah pelaksanaan launching sandar kapal yang akan segera kodiresmikan. Selain itu, mereka juga membahas pengurusan dokumen hibah aset yang diperlukan untuk mendukung operasional pelabuhan.
Pjs. Bupati Raja Ampat menyampaikan pentingnya percepatan pembangunan pelabuhan penyeberangan baru guna meningkatkan konektivitas antar pulau di wilayah Raja Ampat yang 80% terdiri dari lautan.
“Pembangunan pelabuhan baru sangat krusial untuk mendukung mobilitas dan perekonomian masyarakat di pulau-pulau kecil,” ujarnya.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Papua Barat menambahkan bahwa pihaknya akan segera mengusulkan rencana pembangunan pelabuhan penyeberangan baru.
“Usulan ini penting untuk memastikan infrastruktur penyeberangan kita mampu mengakomodasi kebutuhan transportasi masyarakat dengan lebih baik,” tegasnya.
Dengan adanya peresmian pelabuhan di Pulau Salawati dan Pulau Batanta serta rencana pembangunan pelabuhan baru, diharapkan akan terjadi peningkatan signifikan dalam sektor transportasi penyeberangan di Raja Ampat. Langkah ini tidak hanya akan memperkuat konektivitas antar pulau tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
