TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Ronald H. Lekransy, mengaku, digitalisasi perkotaan sangat penting saat ini, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Dan itu penting dimulai dari bagaimana membangun pemerintahan yang smart, atau good government,” kata dia, mewakili PJ Wali Kota Ambon, Dominggus N. Kaya, dalam Opening Speech Rapat Koordinasi Nasional Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) dan Konferensi Internasional Komunikasi ASPIKOM ke-4, di Hotel Santika Premiere Ambon, Kamis (19/9/2024).
Rencananya, kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, sejak hari ini hingga Jumat (2024). Kegiatan dengan tema “Communication And Sustainability Of Small Island” ini, dibuka oleh PJ Gubernur Maluku, Sadali Ie.
Dikatakan, teknologi yang dikembangkan dan hidup di dalam masyarakat harus sejalan dengan penyiapan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM), sambil mendekatkan masyarakat pada kultur dan budaya yang adalah sebagai warisan.
Lekransy memberikan apresiasi yang tinggi atas dipilihnya Kota Ambon sebagai tuan rumah tempat penyelenggaraan kegiatan Rakornas dan Konferensi Internasional ASPIKOM ke-4.
Hal ini, lanjut dia, menunjukkan bahwa kualitas pendidikan tinggi di Maluku akan terus terbuka, adaptif dan menjadi kebanggaan Indonesia.
“Kekuatan kearifan lokal termasuk budaya dan adat istiadat adalah, kekuatan ampuh untuk menangkal peredaran informasi yang negatif atau hoax,” ujar Lekransy.
Menurutnya, salah satu tantangan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon ditengah transformasi digital adalah, bagaimana bisa menjaga ruang informasi media sosial yang sehat, untuk dinikmati oleh masyarakat di kota ini.
Sehingga upaya bersama yang dilakukan pemerintah melibatkan, tokoh masyarakat, tokoh agama, akademisi, media, raja/kades, lurah dan kelompok masyarakat, adalah kekuatan untuk menangkal informasi negatif yang berkembang di ruang publik, akibat masifnya pemanfaatan media digital.
Sementara itu Ketua ASPIKOM, Dr. S. Bekti Istiyanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Ambon, yang telah mendukung penyelenggaraan Rakornas ASPIKOM dan Konferensi Internasional Komunikasi ASPIKOM ke-4. “Dan kami saksikan bagaimana ramahnya Masyarakat di Ambon,” ujar Bekti.
Konferensi internasional Komunikasi ke-4 ini menghadirkan narasumber baik dalam maupun luar negeri.
Salah Satu Narasumber, Prof. Dr. Burhan Bungin, M.Si, Phd juga memberi apresiasi kepada Pemerintah Kota Ambon yang berhasil membangun komitmen dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, raja, kades, dan RT/RW, agar bersama-sama menangkal misinformasi dan disinformasi yang beredar lewat media sosial di masyarakat.
“Sehingga ruang media sosial tetap sehat, dan bisa dikonsumsi oleh semua lapisan usia, serta tidak berdampak disharmonisasi sosial,” tandas dia.
