TEROPONGNEWS.COM, BANDUNG – Tingkat kesadaran pedagang di Pasar Agung, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok dalam menera ulang alat-alat ukur, takar, timbang dan perlengkapannya (UTTP) cukup tinggi. Pasalnya, mereka sudah merasakan dampak positif, pasca timbangannya ditera ulang setiap tahun.
Demikian yang diungkapkan Sarma, pedagang sayur di Pasar Agung, saat alat UTTP miliknya dikalibrasi oleh penera dan pengawas Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi Legal Kota Depok.
“Kalau ditera kami tenang jualannya, karena beratnya sudah sesuai, tidak lebih dan kurang. Karena kami juga takut, jika salah pertanggungjawabannya sama Tuhan,” ujarnya, saat dihubungi dari Bandung, Senin (24/6/2024).
Sarma menuturkan, setiap tahun alat timbangan yang dipakai berjualan rutin ditera ulang. Bahkan, sejak dirinya masih menggunakan timbangan mekanik (konvensional) sampai timbangan digital.
“Sudah 20 tahun saya dagang di sini. Alhamdulillah, saya taat untuk rutin cek timbangan kepada petugas Metrologi,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Laguboti Nauli pedagang klontong di Pasar Agung juga mengungkapkan, telah terbantu dengan adanya giat tera ulang timbangan. Tidak hanya pedagang yang dilindungi, tetapi juga konsumen.
“Kalau kami tidak mau menipu orang, jadi harus sesuai. Pedagang dan konsumen harus dilindungi,” pungkasnya.
