TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Dalam ceramah salat Idul Adha 1445 Hijrah tahun 2024 di Halaman Kantor Bupati Merauke, Ustad Rofiq mengajak umat Islam untuk mengutamakan perbuatan zikir.
Berzikir adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT, meningkatkan kesadaran diri dan keimanan, serta menguatkan hati dan pikiran. Hari Raya Idul Adha sendiri merupakan momen untuk bagaimana umat muslim menjalankan kewajiban dan perintah Allah yakni berbagi kepada sesama yang membutuhkan melalui hewan kurban.
“Hari ini kita diingatkan kembali untuk senantiasa taat kepada Allah SWT dan berbagi kepada sesama yang membutuhkan,” ucap Ustad Rofiq, Senin (17/5/2024).
Shalat Idul Adha juga dilaksanakan di Masjid Raya Al Aqsha serta beberapa masjid lainnya. Ribuan jemaat muslim memadati halaman Masjid Raya Al Aqsha hingga ke jalan raya. Sementara di Masjid Jami, H. Abdul Kodir selalu penceramah menyebut, makna hari Idul Adha adalah mengedepankan tentang keteladanan kepada Allah dan membangun keberadaan dengan sesama umat.
“Hewan kurban yang disembelih ini bukan untuk si pengkurban tapi diberikan kepada fakir miskin, orang tidak mampu, artinya merekatkan hubungan kita dengan sesama dan juga menguatkan hubungan kita dengan Allah SWT,” ucap H. Abdul Kodir.
Ia mengungkapkan rasa bangganya karena tahun ini banyak umat muslim yang mempersembahkan hewan kurban untuk disembelih, ditambah dari pemerintah. Lebih dari itu, ia menitip pesan agar semua orang tetap menjaga toleransi antar umat beragama.
“Mari kita jaga kebersamaan sehingga Merauke tetap aman dan damai. Kita sebagai orang beriman saling menjaga toleransi dengan agama lain supaya kita masing-masing bisa melaksanakan ibadah dengan damai,” ajaknya.
