TEROPONGNEWS.COM, AMBON – PJ Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Rabu (15/5/2024), meninjau lokasi pembersihan bekas hunian warga di eks Pasar Gambus, yang telah dikosongkan secara sukarela pada 1 Mei lalu.
Menurut Wattimena, keluarnya warga dari hunian di lahan eks Pasar Gambus secara sukarela ini, menunjukan harapan besar untuk membangun Kota Ambon dengan pendekatan humanis.
“Ini sebenarnya harapan besar kita untuk bangun kota ini, dengan tidak membedakan pemerintah dan masyarakat, tetapi dicari jalan keluar yang terbaik. Itu yang digunakan,” ujar Wattimena, dalam keterangan tertulisnya yang diterima wartawan, di Ambon, Kamis (16/5/2024).
Dijelaskan, proses pengosongan lahan eks Pasar Gambus dilakukan sejak tahun lalu. Naasnya, musibah kebakaran menimpa daerah tersebut, sehingga warga masih diizinkan membangun hunian sementara, dan tetap mendiami lahan tersebut hingga selesai Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 lalu.
“Pasca lebaran kami minta keluar dengan sukarela, baru Pemkot ambil alih bongkar seluruh bangunan di pasar Gambus. Ini hal luar biasa, dimana kita bongkar pasar lama tanpa perlawanan, warga di lahan Ex- pasar gambus juga mereka keluar dengan sukarela,” ungkap Wattimena.
“Setelah dibersihkan kita jadikan tempat parkir mobil truk yang saat ini masih parkir di PT. Pelindo, dan nanti dibelakang kita buat lapak yang bagus sehingga warga dapat berjualan kuliner. Ini cara pemerintah, untuk menyelesaikan persoalan yang sudah cukup lama,” tambah dia.
Wattimena berharap, dengan pendekatan yang dilakukan tersebut menjadi modal pemerintah melakukan berbagai hal di kota ini, tanpa ada perlawanan, demo dan perasaan sakit hati yang dirasakan masyarakat.