TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Engelbertus G Kocu yang juga sebagai PJ Bupati Kabupaten Tambrauw remsi dilantik sebagai ketua umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Papua Barat Daya (PBD) Jumat (10/11/2023) di salah satu Hotel Kota Sorong.
Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Bidang Organisasi dan Kelembagaan PP PBSI, Topan Indra Karsa.
Ketua PBSI Papua Barat Daya Engelbertus Gabriel Kocu dalam keterangan persnya menyampaikan selain sarana prasarana, pihaknya juga fokus ke pembinaan atlet usia dini.
“Kekurangan kami sekarang belum punya lapangan yang memadai. Kalau sudah ada, mungkin lapangan itu bisa kita lengkapi dengan kamar masing-masing agar pemain bisa tinggal di situ,” katanya.
Lanjut dia, PBSI Provinsi Papua Barat Daya akan melakukan Kocu juga pelantikan pengurus PBSI di kabupaten/kota di Papua Barat Daya. Pelantikan tersebut dapat meningkatkan pembinaan atlet bulu tangkis di wilayah tersebut.
“Kita tidak bisa main dengan kita kampung dengan kampung. Harus ada juga dari luar agar bisa maju kedepannya,” ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad menyatakan bahwa para pengurus provinsi PBSI Papua Barat Daya memiliki tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan dengan cabor-cabor yang lain.
Hal ini dikarenakan bulutangkis merupakan salah satu cabor yang populer di Indonesia, termasuk di Papua Barat Daya. Oleh karena itu, pengurus provinsi PBSI Papua Barat Daya harus bekerja keras untuk membumikan cabor ini di daerah tersebut.
Musa’ad yakin dan percaya bahwa dengan kepemimpinan Angelbertus Gabriel Kocu, PBSI Papua Barat Daya bisa berjaya. Namun, ada beberapa hal yang harus mulai ditata dan diperbaiki, yaitu kaderisasi atlet dan sarana prasarana olahraga.
Musa’ad juga menyatakan komitmennya untuk mengembangkan cabor yang sudah ada, termasuk bulutangkis. Ia mengatakan bahwa perlu ada event-event dan pembinaan atlet bulutangkis usia dini.
Pemerintah dan KONI Provinsi Papua Barat Daya juga siap berkolaborasi untuk memajukan cabor bulutangkis di Papua Barat Daya. Musa’ad yakin bahwa pengurus provinsi PBSI Papua Barat Daya bisa berkembang jika bekerja sama dengan pemerintah dan KONI.
