TEROPONGNEWS.COM, RAJA AMPAT – Polres Raja Ampat Polda Papua Barat melaksanakan kegiatan penanaman pohon mangrove bertempat di Pelabuhan 300 Kelurahan Bonkawir Distrik Kota Waisai Kabupaten Raja Ampat dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Senin (26/6/2023).
Kegiatan penanaman Mangrove dalam rangka HUT Bhayangkara ke 77 dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di pimpin langsung oleh Kapolres Raja Ampat, AKBP Edwin Parsaoran, S.I.K., M.I.K.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, selain Kapolres Raja Ampat AKBP Edwin Parsaoran, S.IK., M.IK bersama jajarannya, Dandim 1805/Raja Ampat, Letkol Inf. Stevie Joan Klots, Wakil Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, S.I.P., M.M., M.Ec, Dev bersama OPD terkait, Waket I DPRD Kabupaten Raja Ampat Reynold M. Bula, M.Si, Kepala Distrik Kota Waisai Alfred E. Suruan, S.STP dan Jajarannya, External Officer SR PT.Gag Nikel Baba Ishak, Ketua Bhayangkari Polres Raja Ampat, Ny. Neta Edwin Parsaoran beserta Staf Bhayangkari, Dangki Brimob Kompi IV Batalion B Pelopor.
Kapolres Raja Ampat, AKBP Edwin Parsaoran, S.I.K, M.I.K dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda Raja Ampat yang hadir secara langsung untuk mendukung kegiatan penanaman pohon mangrove dalam rangka HUT Bhayangkara ke 77 dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
“Saya atas nama pribadi dan instansi menyampaikan banyak terima atas kehadiran Bapak Wakil Bupati, Dandim 1805 Raja Ampat, Danpos AL Raja Ampat, Pimpinan Dprd Kab.Raja, Danki Brimob, Perwakilan dari PT.Gag Nikel, beserta yang hadir pada saat ini,” ujar Kapolres Raja Ampat.
Sebagai pucuk pimpinan di jajaran Polres Raja Ampat, perwira menengah ini mengajak semua pihak di Kabupaten Bahari ini untuk berperan aktif dalam melestarikan dan melindungi mangrove demi kelestarian Ekosistem Laut dan pantai di daerah ini.
“Pada kesempatan saat ini saya mengajak berpartisipasi dan berperan aktif serta lebih peduli dalam melestarikan mangrove dan mari bersama melindungi mangrove baik kuantitas maupun kualitas demi kelestarian ekosistem Pantai dan Laut,” beber mantan Kasubdit Waster Dit Pamobvit Polda Papua Barat.
Ia menjelaskan pada dasarnya penanaman pohon mangrove di daerah pesisir pantai guna mencegah instrusi air laut, mencegah erosi, dan abrasi pantai, sebagai pencegah dan penyaring alami, serta sebagai sumber makanan bagi beberapa jenis satwa dan biota laut. semoga kegiatan ini bermanfaat serta mendapat Ridho dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan menjadi amal bagi kita semua.
Sementara itu, Wakil Bupati Raja Ampat Orideko Iriano Burdam, S.I.P., M.M., M.Ec, Dev dalam sambutannya mengapresiasi Kapolres Raja Ampat dan jajarannya berserta tamu undangan. Dijelaskan Wakil Bupati Raja Ampat, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait mengaja ekosistem laut seperti kegiatan penanaman mangrove.
“Melalui kesempatan ini saya mewakili Bapak Bupati, tugas kami Pemda akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga ekosistem laut dengan kegiatan yang di maksud sekarang yaitu penanaman mangrove,” ujar Wakil Bupati Raja Ampat.
Wakil Bupati Raja Ampat berharap mangrove yang di taman pada hari ini dapat melestarikan ekosistem di Kabupaten Raja Ampat sebagai rumah bagi biota laut di daerah ini.
“Saya berharap dengan penanaman mangrove saat ini dapat melestarikan ekosistem laut Kab. Raja Ampat, karena mangrove merupakan rumah bagi biota laut,” beber Ori, sapaan Wakil Bupati Raja Ampat.
“Saya harapkan kepada tingkat Distrik dan Kelurahan Bonkawir agar dapat membantu mensosialisasikan kepada masyarakat agar menjaga mangrove yang berada di sekitar kita,” tutup Wakil Bupati Raja Ampat.
