TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto merekrut dua putra Ahmad Dhani Prasetyo sebagai kader muda partainya untuk menyongsong Pemilu 2024.
Dua putra Ahmad Dhani yang bergabung dengan Gerindra ialah Ahmad Al Ghazali Köhler dan Ahmad Jalaluddin El Rumi. Menurut Prabowo, keduanya akan dijadikan amunisi baru untuk masa depan partainya.
“Hari ini kita dapat bantuan kekuatan anak-anak muda milenial yang siap berjuang bersama kita ya Al dan El, ini masa depan kita mereka ini,” kata Prabowo Subianto dalam keterangannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (27/4/2023).
Dia berharap dengan bergabungnya Ahmad Al Ghazali Köhler dan Ahmad Jalaluddin El Rumi itu dapat meregenerasi kepemimpinan ke depannya.
“Kita bertekad bahwa Gerindra adalah partainya masa depan, kami ini berjuang menyiapkan tempat untuk pengganti kami,” ujar dia.
Prabowo menyatakan bahwa dirinya tidak akan berhenti dalam merekrut kader muda demi masa depan Indonesia.
“Kami terus mencari kader muda bergabung dengan Gerindra. Kami di sini hanya menyiapkan jalan bagi yang muda-muda ini kita gembleng mereka untuk berjuang bagi rakyat. Masa depan Indonesia di pundak anak-anak muda ini. Terima kasih banyak anak-anak muda yang bergabung sama kita dan hari akan datang makin banyak yang ingin bergabung,” ujar Menteri Pertahanan (Menhan) RI tersebut.
Selain itu, Prabowo juga mengumumkan Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Mochamad Iriawan atau Iwan Bule resmi bergabung dengan partainya.
“Kita mendapat kehormatan bergabungnya tokoh-tokoh nasional dan bangsa sebagaimana saudara ketahui baru saja bapak Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Mochamad Iriawan atau Iwan Bule kita lantik sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra,” ucapnya.
Adapun Iwan Bule langsung dipercaya mengisi kursi Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra yang baru saja dilepas oleh Sandiaga Uno. Sandi digadang-gadang pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Pada kesempatan tersebut Prabowo juga menunjuk Wakil Gubernur Sumatra Selatan Mawardi Yahya sebagai anggota Dewan Pembina Partai Gerindra.
“Mengisi lowongan yang ada, karena ada yang meninggal dan ada yang pindah partai. Mungkin saudara paham yang barusan pindah partai,” tutur Prabowo Subianto memungkasi.
