TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Dalam kunjungan kerja di Jayapura, Papua, Selasa (21/3/2023), Presiden Jokowi berkesempatan melakukan video conference dengan sejumlah pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Papua Selatan.
Video conference itu berlangsung di Sanggar Generasi Akhir Zaman (GAZ) di Jalan Pendidikan, Distrik Merauke, Kabupaten Merauke, Papua Selatan.
Ketua Sanggar Generasi Akhir Zaman, Fransiskan Kayame yang diberi kesempatan berbicara dengan Presiden Jokowi melalui pertemuan virtual itu, mengatakan bahwa Sanggar GAZ dibentuk pada 2009 lalu. Kehadiran sanggar tersebut bertujuan untuk mendidik anak-anak jalanan (pengguna lem aibon) dan anak putus sekolah.
“Selama 11 tahun berjalan, kami sempat vakum. Namun ketika adanya pendampingan, di 2020 sanggar GAZ mulai berubah. Dulunya hanya berjualan noken di pinggir jalan, sekarang ini sudah punya butik dan juga telah membentuk pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM),” kata Kayame kepada Presiden Jokowi.
Selain itu, Sanggar GAZ juga menjalani usaha kerajinan tangan dan kuliner yang dikelola oleh anggota sanggar. Usaha dimaksud antara lain anyaman (noken, riasan), ukiran (patung), dompet dan tas dari kulit buaya serta kuliner dari bahan hasil laut dan sagu.
“Hasilnya kami telah pasarkan sampai ke Inggris, Jepang dan juga Malaysia. Jumlah awal anak-anak yang tergabung dalam sanggar GAZ sebanyak 155 anak, ketika adanya pendampingan jumlah tersebut bertambah sampai saat ini berjumlah 325 anak,” sebut dia.
Menanggapi hal tersebut, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi kepada sanggar GAZ di Merauke dan juga kepada sejumlah pelaku usaha di wilayah selatan Papua. Jokowi berpesan agar para pelaku usaha kecil tetap semangat dalam mengembangkan usahanya.
“Sangat bagus, dan saya ucapkan terima kasih. Tetap semangat,” ungkap Jokowi.
Sementara Bupati Merauke, Romanus Mbaraka yang turut hadir dalam video conference tersebut, mengatakan perhatian presiden terhadap masyarakat Papua sangat besar. Karenanya ia mengharapkan masyarakat mau berusaha lebih maju lagi.
“Khusus untuk orang muda di Merauke, pemerintah akan mendorong anda sekalian untuk lebih bergerak maju. Namun kita harus sungguh-sungguh melakukannya. Seperti yang Bapak Jokowi katakan, kita harus sungguh-sungguh kerja. Apapun fasilitas yang negara berikan, kalau kita tidak manfaatkan dengan baik, maka akan sia-sia,” kata Romanus.
Romanus juga berpesan kepada kelompok Papua Muda Inspiratif di Kabupaten Merauke yang bergerak di bidang pertanian untuk lebih memfokuskan diri bekerja di sektor pertanian, mampu meningkatkan produktivitas, dan membangun jaringan distribusi pasar yang baik.
“Pemkab Merauke sekarang lagi giat-giatnya memberdayakan kelompok-kelompok kreatif, tak segan memberikan dana segar kepada kelompok kreatif. Pemerintah dukung, tapi kalian harus lebih produktif, mengatur manajemen dan pasarnya secara baik,” pungkasnya.
