TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi menuding bakal calon presiden (bacapres) dari Partai NasDem Anies Baswedan membajak masjid untuk memakmurkan dirinya sendiri.
Islah Bahrawi menimpali video Anies yang mengajak warga Pontianak, Kalimantan Barat untuk melaksanakan salat Jumat berjamaah, beberapa waktu lalu.
Menurut Islah Bahrawi, pernyataan Anies ihwal mengajak warga salat berjamaah di masjid sudah masuk ke ranah politisasi agama. Sebab, rumah ibadah itu bukanlah tempat berkampanye.
Maka itu secara tegas Islah menilai bahwa Anies tidak memakmurkan masjid, akan tetapi lebih mengarah ke tahapan membajak masjid untuk memakmurkan dirinya sendiri dan partai pengusungnya di Pilpres 2024.
“Berkampanye politik di masjid adalah politisasi agama, karena Anda bukan memakmurkan masjid, tapi membajak masjid untuk memakmurkan anda,” kata dia menggunakan akun Twitter @islah_bahrawi, dikutip TeropongNews di Jakarta, Senin (20/2/2023).
Islah menambahkan, dengan mengajak salat berjamaah tersebut, maka Anies dinilainya sudah menunggangi agama untuk menjayakan dirinya sendiri.
“Anda bukan menjayakan agama, tapi menunggangi agama untuk menjayakan anda,” ujar dia.
Menurut Islah, Anies bahkan sudah memerintah Tuhan.
“Anda bukan diperintah Tuhan, tapi Tuhan yang anda perintah. Begitu!” kata Islah Bahrawi.
Sebelumnya, akun Twitter Partai NasDem mengunggah video yang memuat ajakan untuk salat Jumat bareng mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pontianak, Kalbar.
NasDem mengajak umat Islam untuk meramaikan masjid dan bersilaturahmi bersama di sana.
“Calon Presiden Pilihan Partai NasDem @aniesbaswedan insyaAllah akan shalat Jumat berjamaah di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (17/02/2023),” demikian keterangan video tersebut.
“Mari ramaikan masjid, bersilaturahmi bersama dan sampai bertemu esok hari. #NasDemPartaikuAniesPresidenkuKalbar,” dikutip dari keterangan postingan video Partai NasDem.