TEROPONGNEWS.COM, BANDUNG – Berinovasi tiada henti menjadi salah satu kunci bagi Dimsum Inmos untuk terus berkembang. Berawal dari usaha online dengan enam varian dimsum, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ini, mampu mengembangkan hingga 60 menu termasuk dimsum dan menu lainnya seperti rice bowl, aneka mie serta aneka minuman.
Official Storenya terletak di Gang Sartika Nomor 38, Cicadas, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung ini, buka setiap hari pada pukul 07.00 – 23.00 WIB.
Dimsum Inmos ini berdiri sejak tahun 2017 oleh seorang wirausahawan bernama Ani Andriyani. Termotivasi dari hobi makan dimsum, Ani berhasil merintis usahanya dengan sangat pesat.
“Jadi awalnya itu saya dan suami pernah makan dimsum di satu restoran ternama di Bandung, akhirnya kita kepikiran tuh gimana supaya hobi ini jadi hoki buat kita,” ucap Ani kepada wartawan, di Bandung, Senin (20/2/2023).
Nama Inmos ini terinspirasi dari musik yang terdiri dari dua kata, Invisible Monster dengan makna orang besar yang tidak terlihat orang lain.
Kemudian dengan slogan rasa mewah harga murah, Dimsum Inmos sempat meraih penghargaan UMKM Award Kota Bandung kategori kuliner di tahun 2022, yang diserahkan langsung oleh Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.
Hebatnya, pada masa pandemi Covid-19, Ani tidak menjadikan itu sebagai halangan untuk mengembangkan usahanya. Strategi matang telah ia siapkan, dan justru omzet yang didapat malah meningkat hingga 300 persen.
“Ketika pandemi omset malah naik, dikarenakan orang tidak bisa keluar rumah, jadi kebanyakan orang memesan hanya melalui online,” ucap dia.
Tak hanya itu, wirausahawan ini berhasil memperbanyak reseller dan 12 waralaba yang tersebar di Kota Bandung.
“Ada banyak reseller dan 12 waralaba di beberapa resto dan cafe di Bandung yang ngambil,” aku Ani.
Uniknya produk dimsum yang dibuat ani memiliki nama dengan nuansa Bandung seperti Dicoba (Dimsum Oncom Bandung), Dimsum Siceba (Siomay Cengek Domba) dan Dimsum Jabar (Jamu Daun Ketumbar).
Berbagai langkah dan inovasi telah Ani lakukan sebagai pelaku UMKM di Kota Bandung. Besar harapannya tidak lain adalah, untuk membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi para pemuda.
“Harapan saya kedepannya itu hanya satu, jadi ingin membuka lapangan pekerjaan lebih banyak lagi untuk para pemuda agar punya jiwa mental wirausaha yang kuat,” tandas Ani.