TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Sejak awal tahun 2021, Papua Language Institute (PLI) teken MoU dengan Pemkab Merauke kerjasama study luar negeri bagi anak asli Malind, kini puluhan calon mahasiswa S1 dan S2 siap diberangkatkan.
Sejak awal dilakukan seleksi ada 147 calon mahasiswa S1 dan 40 calon mahasiswa S2. Dari hasil seleksi didapat 50 siswa S1 dan 10 siswa S2 yang diberangkatkan ke PLI untuk mengikuti pembinaan selama satu tahun per Juli 2021 sampai Juli 2022. Dalam proses pembinaan dari total yang ada yang berhasil dibina sebanyak 43 siswa S1 dan 17 siswa S2. Sisanya mengundurkan diri dan dikeluarkan.
Dari 43 itu, 17 mendapatkan beasiswa penuh dari Pemrov Papua melalui BPSDM Provinsi Papua. 23 siswa S1 mendapat beasiswa study dari pemerintah Rusia semetara biaya hidup ditanggung Pemkab Merauke. Sedangkan tiga siswa lainnya masuk beasiswa penuh Pemkab Merauke.
Kemudian dari 7 calon mahasiswa S2 ada 2 siswa mendapatkan beasiswa LPDP RI kuliah di dalam negeri, 1 siswa mendapat beasiswa study Pemerintah Rusia dan beasiswa biaya hidup dari Pemda Merauke, sisanya 4 siswa dapat beasiswa full Pemda Merauke.
“Tujuan negara studi, sebanyak 10 calon mahasiswa S1 ke Amerika Serikat yang merupakan beasiswa penuh dari BPSDM Provinsi Papua. Dua calon mahasiswa S2 melanjutkan ke Amerika mendapat beasiswa dari Pemkab Merauke. Kemudian, 28 calon mahasiswa S1 dan tiga calon mahasiswa S2 memilih study di Rusia. Sisanya melanjutkan kuliah di dalam negeri yakni sebanyak 5 calon mahasiswa S1 dan dua calon mahasiswa S2,” terang Ketua Panitia PLI, Qurinus Waimo dalam laporannya saat pertemuan calon mahasiswa luar negeri bersama Bupati Merauke, Romanus Mbaraka di Kantor Bupati, Sabtu (26/11/2022).
Sejak Agustus hingga akhir Desember ini merupakan proses persiapan keberangkatan mahasiswa keluar negeri dan pendaftaran kampus luar negeri. Sebagian sudah diterima di universitas luar negeri, sisanya masih tentatif. 16 siswa Rusia siap diberangkatkan pada minggu pertama Bulan Desember. Sisanya akan menyusul, begitu pula calon siswa Amerika akan berangkat awal Januari 2023.
Bupati Merauke Romanus Mbaraka menegaskan kepada calon mahasiswa menjaga kesehatan dan melakukan persiapan segala kebutuhan administrasi, supaya dapat berangkat dan mengikuti pendidikan dengan baik. Terlebih dirinya berharap para calon mahasiswa tersebut akan kembali membawa hasil yang memuaskan. Sebab selama dirinya menjabat, dirinya utamakan soal pendidikan bagi generasi Papua.
“Soal pendidikan saya paling utamakan. Jadi adik-adik harus persiapkan dengan baik, jaga kesehatan, karena luar negeri soal kesehatan tidak ada tolerir,” pinta Romanus.
