TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena menghimbau dan mengingatkan warga di kota ini, khususnya yang berdomisili pada bantaran sungai dan lereng-lereng gunung, agar mewaspadai kondisi cuaca ekstrim di Kota Ambon.
“Diperkirakan curah hujan lebat puncaknya pada bulan Juli. Oleh karena itu, warga Kota Ambon yang mendiami daerah rawan bencana banjir, dan tanah longsor, baik di bantaran sungai dan lereng-lereng gunung, agar lebih waspada dan berhati-hati,” kata Penjabat Wali Kota kepada wartawan, di Ambon, Selasa (12/7/2022).
Diakuinya, pada saat kejadian bencana, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui BPBD dan Dinas Sosial, maupun OPD terkait lainnya telah melakukan penanganan darurat sesuai dengan prosedur kepada warga yang terdampak.
Meski demikian, kata dia, untuk kejadian pohon tumbang perlu mendapat perhatian ekstra dari Dinas Damkar Kota Ambon. Untuk diketahui, pada peristiwa bencana kemarin, juga terdapat kejadian pohon tumbang di beberapa lokasi di Kota Ambon.
“Saya sudah arahkan Kadis Damkar, bahwa pohon-pohon yang ada disepanjang jalan harus kita tata sebelum tumbang dan menimpa warga. Jadi perlu dipangkas sebagian, bukan ditebang, agar tidak membahayakan jika hujan lebat,” terangnya.
Arahan juga telah disampaikan Penjabat Wali Kota kepada jajaran pemerintahan di tingkat kecamatan, desa/negeri dan kelurahan, agar terus siaga dan segera melaporkan, jika terjadi kejadian bencana di wilayahnya.
“Kades/raja/lurah dan camat, saya minta siaga dan segera melaporkan, apabila ada kejadian bencana di wilayahnya, sehingga dapat ditindaklanjuti dan dilakukan penanganan darurat kepada warga yang terdampak,” tandas dia.
