TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Pada Mei 2022, Kota Ternate mengalami inflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,66. Dari 90 kota IHK, 87 kota mengalami inflasi dan 3 kota mengalami deflasi.
“Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 2,24 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Gunungsitoli dan Kota Tangerang sebesar 0,05 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Utara, Aidil Adha dalam siaran persnya yang diterima Teropongnews.com, di Ternate, Selasa (7/6/2022).
Sementara deflasi tertinggi, lanjut dia, terjadi di Kota Kotamobagu sebesar 0,21 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Merauke sebesar 0,02 persen.
Menurutnya, tingkat inflasi tahun kalender Mei 2022 (Mei 2022 terhadap Desember 2021) sebesar 0,08 persen, dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Mei 2022 terhadap Mei 2021) sebesar 1,65 persen.
“Pada Mei 2022, Kota Ternate mengalami inflasi pada empat kelompok pengeluaran, deflasi pada satu kelompok pengeluaran dan enam kelompok pengeluaran stagnan,” ungkap Adha.
Dikatakan, kelompok yang mengalami inflasi yaitu kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau sebesar 0,31 persen; Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga sebesar 0,36 persen; kelompok Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga sebesar 0,09 persen; kelompok Transportasi sebesar 0,83 persen.
“Kelompok yang mengalami deflasi yaitu kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya sebesar 0,11 persen. Sementara kelompok Pakaian dan Alas Kaki; kelompok Kesehatan; kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan; kelompok Rekreasi, Olahraga, dan Budaya; kelompok Pendidikan; dan kelompok Penyedian Makanan dan Minuman/Restoran tidak mengalami perubahan indeks (stagnan),” tutup Adha.