TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Seluruh mahasiswa yang tergabung dalam BEM Unmus dan aliansi mahasiswa di Kabupaten Merauke mewakili masyarakat melakukan demonstrasi terkait pasal-pasal permasalahan dalam Rancangan KUHP yang dinilai tidak terbuka kepada masyarakat.
Pihaknya menuntut agar Presiden dan DPR RI segera membahas dan membuka draft Rancangan KUHP yang pembahasan sebelumnya tidak dilakukan secara transparan. Pihaknya berharap sebelum disahkan RKUHP tersebut perlu ada koreksi dari masyarakat.
“Usai dari sini, kami akan bertumpah ruah di kantor DPRD Kabupaten Merauke dan mempertanyakan draft Rancangan KUHP dan menuntut agar dfart KUHP dibuka untuk umum,” ujar Koordinator Lapangan sekaligus Presiden Mahasiswa Unmus Rizky Patiasina di Libra.
Puluhan mahasiswa melakukan orasi di seputaran Libra, kemudian berjalan menunju Kantor DPRD Merauke untuk melanjutkan orasi sekaligus mendapatkan jawaban dari Anggota DPRD setempat.
Sayangnya, kedatangan mahasiswa ke dewan hanya disambut oleh Sekertaris Dewan Fransiskus Anggawen sebab para anggota dewan sedang tidak di tempat. Mahasiswa membuat kesepakatan akan kembali lagi pada tanggal 6 Juli guna mendapatkan jawaban sekaligus menyerahkan poin aspirasi untuk diteruskan ke pusat.