TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Penghitungan cepat atau Quick Count (QC) Pilkades Serentak di Kota Ambon, untuk sebagian besar desa/negeri penyelenggara telah berakhir.
Dari hasil QC tersebut publik dapat mengetahui siapa saja pemenang Pilkades Serentak dari 8 desa dan 1 Negeri Adat yang berlangsung Kamis (7/4/2022).
“Hasil sementara yang dapat saya sampaikan kepada masyarakat kota Ambon adalah sebagai berikut untuk desa Galala yang sementara unggul atas nama Jemima Joris, untuk desa Nania; La Ana, desa Hunut; Yondri Kappuw, Negeri Hative Kecil, Josias Muriany, desa Negeri Lama; Otniel Maitimu, Desa Poka; Martina Kelbulan, Desa Waiheru; Usman Elly, Desa Wayame; Syamsudin Menur,” kata Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Agus Ririmasse yang juga Ketua Panitia Pilkades Serentak Tingkat Kota Ambon kepada wartawan, di Balai Kota Ambon, Kamis (7/4/2022).
Dia menjelaskan, untuk Desa Latta, sementara masih dalam proses perhitungan, namun yang unggul saat ini adalah calon kades atas nama Hansje Totomutu.
“ini semua adalah hasil sementara dari QC, dan untuk penghitungan manual atau real count masih dalam proses, dan nantinya akan divalidasi oleh KPPS sebelum diumumkan,” ujar dia.
Sekkot bersyukur, pilkades serentak berlangsung dalam situasi yang kondusif, lancar, aman ,dan tertib.
“Atas nama Pemerintah Kota Ambon, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat khususnya di 8 desa dan 1 Negeri yang telah berpartisipasi pada Pilkada serentak,” ungkapnya.
Dikatakan, pesta demokrasi di tingkat desa ini, terlaksana atas dukungan dan partisipasi dari masyarakat dan semua pihak termasuk pihak keamanan dari kepolisian, Satuan Polisi Pamong Praja, maupun dari Dinas Perhubungan dan komponen lainnya yang terlibat.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah menyelenggarakan pilkades juga kepada panitia pemilihan tingkat kota, asisten pemerintahan dan bagian tata pemerintahan beserta para camat dan lurah kepala desa, dan penjabat pemerintahan desa,” katanya.
Lebih lanjut dia menambahkan, perhitungan real count, akan akan dilakukan oleh KPPS, dan hasilnya akan diumumkan secara resmi.
“Semua kepala desa ini dan Raja Negeri adat pada minggu ketiga April akan dilantik oleh Bapak Wali Kota,” tandasnya.
