TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Keluhan masalah pendidikan pada beberapa kampung di Kabupaten Merauke perlu ada tindaklanjut dari Pemkab setempat. Salah satunya menyiapkan model terpadu sebagai fungsi kontrol.
Bupati Merauke Romanus Mbaraka mengutarakan bahwa sebagai pimpinan daerah dirinya akan melakukan penataan dengan melihat pokok persoalan yang menyebabkan prosesnya tidak berjalan normal, sebab hampir semua Sekolah Dasar di pedalaman tidak berjalan.
“Nah manajemennya coba mau diseting kembali terutama manajemen kontrolnya. Pengawas, kepala distrik, kepala kampung , dan tokoh agamanya juga harus bekerja saling mengontrol,” ujar Mbaraka di Lapangan Kapsul Waktu, Kamis (3/2/2022).
Lanjut dikatakan, jika banyak pihak saling mengontrol dengan model terpadu ini, diharapkan potret pendidikan di kampung pedalaman di Kabupaten Merauke akan berubah.
Ia menyayangkan para kepala sekolah dan guru tidak melakukan tugasnya dengan baik tetapi menikmati gaji yang diberikan pemerintah dengan cuma-cuma atau tanpa menjalankan tugas.